Rindu Orangtua, Kakak Beradik Kabur dari Ponpes di Banten, Naik Kereta dan Kapal Modal Rp 6 Ribu
2 bocah kakak beradik kabur dari ponpes di Banten ke Lampung karena rindu orangtua, sempat bingung di atas kapal akhirnya diantar polisi ke rumahnya.
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG SELATAN - Kakak beradik bernama Reyhan (10) dan Imam (7) mendadak viral saat berada di kantor KSKP Bakauheni, Lampung Selatan.
Ternyata keduanya kabur dari pondok pesantren di Banten karena rindu dengan orangtua di Lampung.
Video kedua bocah itu viral di Instagram dan TikTok, termasuk alasan mereka kabur.
Akhirnya mereka diantarkan oleh polisi ke rumah orangtuanya.
Kehadiran kedua kakak beradik ini disambut tangis dan haru oleh keluarga dan tetangga.
Viral Kakak Adik Kabur dari Ponpes di Banten karena Kangen Orangtua di Lampung
Viral di media sosial Instagram dan Tiktok kakak beradik yang terlihat kebingungan di kantor polisi.
Belakangan baru diketahui, kakak beradik tersebut bernama Reyhan (10) dan Imam (7) yang saat itu sedang berada di kantor KSKP Bakauheni, Lampung Selatan.
Ketika ditanya, kedua kakak beradik tersebut mengatakan alasan kabur dari pondok pesantren karena kangen dengan orangtuanya di Lampung.
Berdasarkan data yang dihimpun, kakak beradik ini sedang menimba ilmu di Pondok Pesantren El Rabani, Rangkas Bitung, Serang, Banten selama kurang lebih satu tahun.
Kondisi kakak beradik tersebut diunggah ke Facebook KSKP Pelabuhan Bakauheni AKP Ridho Rafika, Sabtu (28/5/2022) malam.
Dalam postingan di akun Facebook-nya, terdapat tiga video dan satu foto.
"Rumahnya di mana? Apa nama kampungnya?" tanya seorang laki-laki dalam video tersebut.
Seorang bocah tersebut menjawab tinggal di Way Huwi, Lampung Selatan.