2 Bobotoh Meninggal, Kapten Persib Berduka: Kemenangan Penting, Tapi Nyawa Jauh Lebih Penting
Dua bobotoh meninggal imbas sebuah insiden saat laga Persib Bandung vs Persebaya digelar di Stadion GLBA, Jumat (17/6/2022) malam.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Achmad Jufriyanto, kapten kesebelasan Persib Bandung, sampaikan belasungkawa atas meninggalnya dua bobotoh imbas sebuah insiden di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GLBA), Jumat (17/6/2022) malam.
Dua bobotoh yang meninggal dunia itu diketahui bernama Sofian Yusuf asal Kota Bogor dan Asep Ahmad Solihin asal Kota Bandung.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya untuk kedua korban yang meninggal tadi malam, semoga rahimahullah Insya Allah diampuni segala dosa dan diterima segala amalnya. Aamiin,” kata Jupe, sapaan akrabnya.
Baca juga: Dua Bobotoh Persib Meninggal, Menpora Perintahkan PSSI dan PT LIB Lakukan Hal Ini
Pemain bernomor punggung 16 ini, sangat menyayangkan peristiwa duka kembali terjadi saat pertandingan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Jupe mengajak semua pihak agar bisa lebih bertanggung jawab lagi dalam semua hal.
“Saatnya kita semua instrospeksi jangan saling menyalahkan. Kemenangan itu penting, tapi nyawa jauh lebih penting,” ucapnya di laman resmi klub.
Kronologi meninggalnya 2 bobotoh
Kapolrestabes Kota Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung mengungkap dugaan kronologi meninggalnya dua suporter atau bobotoh Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (Stadion GBLA) pada Jumat (17/6/2022) malam.
Diketahui, dua bobotoh Persib Bandung meninggal dunia saat berdesak-desakan masuk ke stadion dalam pertandingan penyisihan grup C Piala Presiden 2022 antara Persib Bandung vs Persebaya.
Satu dari dua bobotoh itu adalah Asep Ahmad Solihin (26), bobotoh asal Cibaduyut, Kota Bandung.
Pantauan Tribunjabar.id sejak pagi hari Sabtu (18/6) di rumah duka, terlihat pejabat daerah hingga manajemen Persib serta pemain datang ke rumah almarhum Asep Ahmad Solihin yang berada di Kelurahan Cibaduyut Wetan, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung.
Kapolrestabes Kota Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung hadir pada siang pukul 11.00 WIB.
Kehadirannya itu untuk mengucapkan bela sungkawa kepada pihak keluarga yang ditinggalkan.
Kombes Pol Aswin Sipayung juga menceritakan kejadian yang menyebabkan dua suporter meninggal di Stadion GBLA.
"Jadi, dugaannya itu adalah tidak sabar ingin masuk, terburu-buru. Padahal, sudah diimbau agar antre dan antreannya juga sudah ada. Kemudian diminta menunjukkan tiket, baik dari telepon genggam maupun tiket karcis atau hard copynya," ucap Aswin.
Lebih lanjut ia mengatakan, kedua korban tersebut sempat pingsan dan dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Sartika Asih untuk diberikan pertolongan medis.
Namun, korban tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia.
"Kebanyakan dari penonton ingin buru-buru masuk, tapi melupakan keselamatan. Kemudian, tiba-tiba ada yang pingsan dan kita bawa ke RS, diberikan pertolongan oleh pihak RS," tambahnya.
Ia belum bisa memastikan kronologis kematian korban. Menurutnya, hal itu kewenangan pihak RS Sartika Asih.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kapten Persib Ucap Belasungkawa 2 Bobotoh Meninggal, ''Kemenangan Penting, Nyawa Jauh Lebih Penting