5 Fakta Ibu Bunuh Bayinya Gegara Tumpahkan Gula: Jasad Ditemukan di Hutan, Pelaku Bersandiwara
Berikut fakta-fakta seorang ibu membunuh bayinya sendiri terjadi di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT). Jasad korban dibuang di hutan.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Kasus seorang ibu membunuh bayinya sendiri terjadi di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dilaporkan pelakunya berinisial AA alias Rince (42), sementara korbannya adalah bayi berumur 2 tahun berinisial MYN.
Pelaku tega membunuh anak kandungnya lantaran emosi korban menumpahkan gula.
Jasad korban kemudian dibuang oleh pelaku di hutan.
Rince juga bersandiwara untuk menutupi kematian MYN.
Berikut 5 fakta ibu tega membunuh banyinya di NTT dihimpun dari Pos-Kupang.com dan Kompas.com, Jumat (22/7/2022):
Baca juga: KRONOLOGI Bayi 1 Bulan Meninggal usai Disuntik Perawat, Obat Diduga Tertukar, RS Lakukan Investigasi
1. Berawal korban dilaporkan hilang
Kasus ini bermula Rince mengaku kehilangan bayinya pada Jumat, 15 Juli 2022 siang.
Rince lalu melakukan pencarian di dekat rumah hingga ke rumah tetangga.
Namun korban tidak kunjung ditemukan. Rince selanjutnya melapor ke pengurus desa atas hilangnya sang anak.
Pada Senin, 18 Juli 2022 akhirnya korban berhasil ditemukan oleh warga dalam kondisi memilukan.
Korban ditemukan tewas dan sudah mengeluarkan bau tak sedap.
Lokasi penemuan berada di hutan berjarak sekitar 1 kilometer dari rumah korban sendiri.
Rince dan MYN tercatat sebagai warga Dusun Inggumurik, Desa Mbueain, Kecamatan Rote Barat.
2. Korban ternyata dibunuh ibu kandungnya
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.