Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dampak Kasus Pemalsuan Air Galon Isi Ulang Banten: Warga Resah, Distributor Alami Kerugian

Pemalsuan air galon tersebut dilakukan dengan cara menggunakan galon dan tutup asli merek ternama, kemudian mengoplos isinya.

Penulis: Anniza Kemala
Editor: Firda Fitri Yanda
zoom-in Dampak Kasus Pemalsuan Air Galon Isi Ulang Banten: Warga Resah, Distributor Alami Kerugian
TribunBanten.com
Salah satu lokasi pengoplosan air galon isi ulang. 

"Enggak tahu," tuturnya.

Rizki mengaku, sudah 4 bulan mengonsumsi merek terkenal tersebut. Ia memilih merek terkenal karena bersih. "Sudah 4 bulan pakai air merek terkenal karena bersih," ungkap Rizki.

Pengurus Harian YLKI Eliyani mengungkapkan, sangat bahaya jika air mineral yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia mudah dipalsukan.

“Betapa bahayanya kalau air mineral dari merek yang paling banyak dikonsumsi masyarakat mudah sekali dipalsukan. Tutupnya dijual di mana-mana dan sama persis dengan tutup yang asli, sehingga masyarakat sulit membedakan mana yang asli dan yang palsu. Bisa dibilang keamanan air mineral dalam kemasan seperti ini jadi sangat diragukan,” kata Eliyani.

Menurut YKLI karena potensi bisnisnya yang mudah, murah, dan cepat memberikan keuntungan besar, para pelaku pun tidak pernah jera, sehingga kejadian pemalsuan air galon isi ulang terus berulang.

Maka dari itu, YLKI meminta agar berbagai pihak perlu bekerja sama untuk mencegah agar kasus-kasus pemalsuan air mineral tidak kembali terulang dan meredam kecemasan masyarakat.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas