Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Subang 6 Kali Datangi Kerabat Lewat Mimpi, Ini yang Disampaikan

Hingga saat ini kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu belum bisa diungkap Polres Subang maupun Polda Jabar

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Subang 6 Kali Datangi Kerabat Lewat Mimpi, Ini yang Disampaikan
Tribun Jabar/Dwiki MV
Yosef saat mendatangi makam Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di TPU Istuning, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang, Jumat (8/10/2021) sore. 

Setelah mimpi tersebut, saya dan keluarga langsung datang ke makam untuk nyekar dan mendoakan almarhum adik dan keponakan saya.

"Kami bersama keluarga rutin mengunjungi makam Almarhumah untuk mendoakan beliau dan juga berdoa agar pelaku yang tega menghabisi adik dan ponakan saya segera terungkap," ucapnya.

Lilis berharap, kasus perampasan nyawa adik dan keponakannya bisa segera terungkap, mengingat sudah hampir satu tahun kasus Subang tersebut.

Sketsa pelaku pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, di Subang, Jawa Barat (kiri). Proses pemakaman Tuti dan Amalia (kanan).
Sketsa pelaku pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, di Subang, Jawa Barat (kiri). Proses pemakaman Tuti dan Amalia (kanan). (TribunJabar Nazmi Abdurrahman/Dwiky Maulana Vellayati)

“Sepekan lagi kasus kematian tragis dan misterius yang dialami adik dan keponakan saya akan genap berusia satu tahun. Namun hingga hari ini belum ada tanda-tanda kasus tersebut terungkap dan berharap polisi bisa segera mengungkap kasus yang telah menewaskan adik dan keponakan saya,” ujarnya.

Amankan Pria Berinisial S

Polisi menangkap seorang berinisal S yang diduga terkait kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan S berada di TKP Subang.

Berita Rekomendasi

Diperoleh informasi dan pengembangan bahwa ada seseorang yang berada di TKP pada saat kejadian. Nah, dari pengembangan tersebut kemudian didapatkan nama," ujar Ibrahim, di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Kamis (11/8/2022).

Dari hasil pengembangan itu, diketahui jika orang yang diduga berada di tempat kejadian itu ikut berlayar menggunakan kapal ke Kalimantan.

Baca juga: Setelah di Subang dan NTT, Jokowi Kembali Singgung Kasus Tewasnya Brigadir J: Jangan Ragu-ragu

"Dari nama tersebut akhirnya diperoleh informasi bahwa saudara S ini ikut dengan kapal ke Kalimantan dan dilakukan penelusuran kembali dan diperoleh informasi bahwa tanggal 2 Agustus akan berlabuh di sekitar Muara Angke," katanya. 

Penyidik dari Polda Jabar, kata dia, kemudian berkoordinasi dengan Polsek Muara Angke dan menunggu kapal tersebut bersandar di Muara Angke. 

"Pada saat itu didapatkan seorang bernama S ini untuk dilakukan pendalaman karena diperoleh petunjuk bahwa yang bersangkutan berada di TKP ( kasus Subang) saat kejadian," ucapnya. 

Pihaknya belum dapat menyimpulkan apakah S ini pelakunya atau bukan. Adapun status S hingga saat ini masih sebagai saksi. Menurutnya, masih butuh waktu untuk memastikan keterlibatan S. 

"Kami masih melakukan pendalaman terkait dengan status maupun keterlibatan dari orang tersebut, serta alibi keberadaannya, ini yang perlu kita perjelas lagi sehingga kemudian dilakukan pemeriksaan pada yang bersangkutan dan kini kita masih belum memperoleh data yang lebih detil lagi sehingga yang bersangkutan kita tetap jadikan sebagai saksi," katanya. 

 Ketika disinggung apa hubungan S dengan korban, Ibrahim mengaku belum dapat memberikan informasinya. 
Halaman selanjutnya 

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Korban Kasus Subang Sering Datang Dalam Mimpi Keluarga dan Minta Nyekar, Ucapkan Ini Kepada Lilis

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas