POPULER Regional: Bendera Merah Putih Gagal Berkibar di Solo | Barang Brigadir J Belum Dikembalikan
Berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Bendera Merah Putih gagal berkibar di Solo hingga barang Brigadir J yang belum dikembalikan polisi.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional dalam 24 jam terakhir.
Bendera Merah Putih gagal berkibar di Solo saaat pelaksanaan upacara HUT ke-77 Republik Indonesia (RI).
Lalu, tujuh pelajar di Medan dijemur polisi karena terlibat tawuran.
Kemudian, ular king kobra berekor buntung muncul di tempat tidur rumah warga di Bogor.
Selanjutnya, perempuan di Makassar harus berurusan dengan polisi karena bawa poster berlogo palu arit saat demo.
Berita lain, daftar barang Brigadir J yang belum dikembalikan polisi.
Baca juga: Bendera Merah Putih Gagal Berkibar saat Upacara HUT RI di Solo, Gibran Beri Semangat ke Paskibra
Dihimpun Tribunnews.com, Kamis (18/8/2022), berikut berita populer regional selama 24 jam terakhir:
1. Ring Besi Pengait Tali Patah, Bendera Merah Putih Gagal Berkibar di Solo dan Ini Tanggapan Gibran
Pelaksaan upacara HUT Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia (RI) di Stadion Sriwedari Solo diwarnai insiden tak terduga, Rabu (17/8/2022).
Bendera Merah Putih yang seharusnya dinaikkan tak bisa berkibar di tiang bendera karena ring besi pengait tali patah.
Saat itu yang menjadi inspektur upacara yakni Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan komandan upacara adalah Kapten Kal. Prasetio R. N. S., ST. Han.
Paskibraka pengibar bendera sendiri terdiri dari pengerek bernama Muhammad Naban Haikal Fikri, bagian tengah Albert Maulana dan pembentang bendera Muhammad Fashadiyah Ulhaq dan kejadian itu terjadi saat bendera hendak dibentangkan oleh Fashadiyah.
Meski tidak dapat dikibarkan di tiang bendera, lagu kebangsaan Indonesia Raya tetap bergema di Stadion Sriwedari.
2. 7 Pelajar di Medan Dijemur Polisi Karena Terlibat Tawuran: Ada yang Bawa Senjata Tajam
Polisi menjemur sejumlah pelajar yang terlibat tawuran di Medan, Sumatera Utara.
Saat dijemur polisi setelah tertangkap tawuran, para pelajar ini diminta membuka baju.
Dari pelajar yang terlibat tawuran ini, ada diamankan senjata tajam.
Di Polsek Medan Baru, sedikitnya ada tujuh pelajar yang diamankan karena terlibat tawuran.
Adapun para pelajar yang terlibat tawuran saat HUT ke-77 RI itu diantaranya Fal Situngkir, Gilbert Nainggolan, Angga Riski, Edy Gunawan, Michael, Wibi, Sihar Nainggolan.
3. Ular King Kobra Berekor Buntung Muncul di Tempat Tidur Rumah Warga Bogor, Sempat Sembunyi di Gudang
Seekor ular kobra berukuran panjang 3 meter ditemukan di kasur rumah warga Kampung Blok Asem, Desa Bojong, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (16/8/2022) sore.
Diketahui, ular berbisa tersebut memiliki ekor buntung.
Sontak keberdaan ular jenis king kobra tersebut membuat penghuni rumah panik dan menghubungi petugas pemadam kebakaran.
Pemilik rumah bernama Yaspi melaporkan keberadaan ular di rumahnya sekitar pukul 16.53 WIB sore.
Petugas yang menerima laporan langsung begegas mendatangi lokasi dan mengevakuasi ular berwarna hitam tersebut.
4. Perempuan Makassar Ini Berurusan dengan Polisi, Ada Logo Palu Arit di Poster Demo yang Dibawanya
Polisi bakal menindaklajuti temuan peserta aksi terlihat membawa poster berlogo palu arit saat unjuk rasa penolakan Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP) di DPRD Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Selasa (16/8/2022) siang.
Langkah ini dilakukan karena logo itu terkat erat organisasi terlarang Partai Komunis Indonesia (PKI).
Logo palu arit itu terletak di bagian bawah poster yang bertuliskan 'Demo!!! Dibatasi Mahasiswa Ballassi'.
Kasi Humas Polrestabes Makassar AKP Lando KS, membenarkan adanya temuan gambar palu arit di poster pengunjuk rasa itu.
5. Berikut Daftar Barang Brigadir J yang Belum Dikembalikan Polisi: Keluarga Heran Uang Turut Disita
Keluarga meminta kepada Polri agar mengembalikan barang-barang milik Brigadir Yosua atau Brigadir j yang tidak berkaitan dengan penyidikan.
Samuel Hutabarat, ayah Brigadir J mengatakan sampai hari ini ada beberapa barang yang masih belum dikembalikan dan bahkan keberadaannya ada yang tidak diketahui.
Walaupun beberapa barang sudah dikembalikan seperti pakaian, tas hitam, sebagian sepatu yang berjumlah 5 kardus, 1 kotak plastik dan 1 koper.
Namun barang-barang penting masih belum diterima keluarga.
(Tribunnews)