Bule Asal Tel Aviv Jatuh di Jurang Gunung Rinjani Jadi Perhatian Media dan Pemerintah Israel
Proses evakuasi Boaz Bar Anam yang tewas di Gunung Rinjani pada Jumat (19/8/2022) ini mendapat perhatian dari Konsulat Israel di Singapura
Editor: Eko Sutriyanto
Selanjutnya korban dibawa turun pada pukul 15.05 WITA menuju posko evakuasi di Sembalun.
Kondisi cuaca yang kurang bersahabat seperti angin kencang dan kabut yang menyelimuti pada saat-saat tertentu, menyebabkan sempitnya waktu untuk evakuasi.
Di samping itu, kendala lainnya adalah tanah yang labil dan tebing yang curam dengan kedalaman hingga ratusan meter.
Baca juga: CEO Perusahaan Spyware Israel NSO Group Mengundurkan Diri, 100 Karyawan Diberhentikan
“Karena itu (kendala), evakuasi memakan waktu yang cukup lama, korban baru berhasil diangkat pada hari keempat," pungkasnya.
Sebelumnya, WNA tersebut dilaporkan jatuh dari puncak Gunung Rinjani saat melakukan kegiatan swafoto pada Jumat (19/8/2022), sekitar pukul 05.30 WITA jatuh ke lereng bagian barat laut atau arah Danau Segara Anak.
Tim SAR gabungan melakukan pendakian beberapa saat setelah kejadian melalui jalur Sembalun menuju LKP untuk melakukan evakuasi.
Adapun unsur-unsur yang terlibat dari Kantor SAR Mataram, BTNGR, Brimob, Polsek Sembalun, Koramil Sembalun, BPBD Lombok Timur, Pemadam Kebakaran.
Unit SAR Lombok Timur, EMHC, KUN, Klinik Gunung, Relawan Mapala, Inafis Lombok Timur dan Lombok Utara, Potensi Radio 115 Mataram, porter, warga setempat, dan potensi SAR lainnya.
Berada di RS Bhayangkara Mataram
Jenazah WNA Portugal yang sebelumnya terperosok di puncak Gunung Rinjani hingga meninggal pada Jumat (19/8/2022), kini sudah ditangani oleh pihak Dokter Polisi dan Penyidik di Rumah Sakit Bhayangkara, Mataram.
Adapun berbagai penanganan yang dilakukan oleh Dokter Polisi dan Penyidik di Rumah Sakit Bhayangkara di antaranya penyelidikan serta pemulasaran.
Hal tersebut disampaikan oleh Kaur Dokter Polisi Rumah Sakit Bhayangkara, I Nyoman Mediasa usai memeriksa jenazah Boaz Tan Anam, di depan ruang otopsi (post mortem), Selasa (23/8/2922).
"Kami pihak Dokter Polisi RS Bhayangkara bersama mahasiswa dan mahasiswi Unram beserta tim Penyidik telah memeriksakan jenazah Boaz Tan Anam," ungkap Mediasa.
Pemeriksaan yang dilakukan terhadap jenazah Boaz Tan Anam pun berupa penyidikan dan pemulasaran namun Mediasa tidak bisa menjelaskan jalannya penyidikan hingga hasilnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.