Profil Mantan Gubernur Banten Ratu Atut yang Bebas dari Penjara: Terjun ke Politik Tahun 2001
Pada pertengahan tahun 2001 Atut mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur Banten periode 2002 – 2007.
Editor: Erik S
Pencalonan mereka didukung Partai Golkar, PDI-P, PBR, PBB, PDS, Partai Patriot, dan PKPB.
Pertarungan Ratu Atut menjadi orang nomor satu di Provinsi Banten ditantang oleh tiga pasangan calon.
Ketiganya adalah pasangan Zulkieflimansyah - Marissa Haque, Tryana Sjam'un - Benyamin Davnie dan Irsjad Djuwaeli - Mas A. Daniri.
Sementara, pada Pilkada 2011 Ratu Atut kembali mencalonkan diri sebagai Gubernur Banten dengan didampingi Rano Karno alias Si Doel.
Pasangan Atut-Rano Karno mengalahkan pasangan nomor urut 2 Wahidin Halim-Irna Narulita dan nomor urut 3 Jazuli Juwaeni-Makmun Muzzaki.
Baca juga: Mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah Resmi Bebas Bersyarat: Wajib Ikut Bimbingan Hingga 2025
Kesuksesan karier politik Ratu Atut harus tumbang pada tahun 2013 karena terjerat alam kasus dugaan suap terkait penanganan sengketa pilkada Lebak.
Nama : Hj. Ratu Atut Chosiyah, SE
Jabatan : Gubernur Provinsi Banten
Lahir : Ciomas Serang, 16 Mei 1962
Agama : Islam
Suami : Drs. H. Hikmat Tomet
Anak
1. Andika Hazrumi
2. Andriana Aprilia
3. Ananda Trianh Salichan