Polisi Amankan 7 Orang Saat Aksi 'Save Lukas Enembe', Begini Status Hukumnya Menurut Kapolres
Menurut Kapolres, pemilik sajam sementara dimintai keterangan mengenai maksud dan tujuan membawa senjata tajam tersebut.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, SENTANI – Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W A Maclarimboen memberikan keterangan status terkait tujuh orang yang kedapatan membawa senjata tajam (sajam) saat aksi 'Save Lukas Enembe' di Jayapura, Selasa (21/9/2022).
Menurut Kapolres, pemilik sajam sementara dimintai keterangan mengenai maksud dan tujuan membawa senjata tajam tersebut.
Baca juga: KPK Akan Berangkat ke Singapura Temui Penghubung Gubernur Lukas Enembe Terkait Aliran Rp 560 Miliar
"Bisa saja kami sangkakan dengan pasal atau undang-undang darurat menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut," kata Fredrickus melalui siaran pers diterima Tribun-Papua.com, Rabu (21/9/2022).
Polisi sebelumnya, melakukan penyekatan aksi demo Bela Luka Enembe, pada Selasa (20/9/2022).
Diketahui, razia terhadap massa yang hendak turun mengikuti demontrasi di Kota Jayapura dilakukan di sejumlah titik di wilayah Sentani Kabupaten Jayapura.
Razia gabungan atau penyekatan massa demontrasi menolak penetapan Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Polres Jayapura bersama TNI dan BKO Brimob melaksanakan razia di 3 titik lokasi berbeda diantaranya depan makam Theis Eluay, Puspenka Hawai dan Depan Mapolsek Sentani Timur.
Personel gabungan mengamankan 9 orang, t di antaranya membawa senjata tajam (sajam) berupa sangkur, badik, pisau dapur, sebuah doka yang dibawa anak sekolah, dan seorang lagi diketahui dipengaruh minuman keras.
Aksi demo berjalan aman
Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Victor D Mackbon, menyebutkan bahwa aksi demo bela Lukas Enembe di Kota Jayapura berjalan dengan aman dan kondusif.
Pada prinsipnya, Victor menyebut massa aksi memahami dan melaksanakan hak dan kewajiban pendemo dengan baik.
“Makanya, secara umum situasi Kota Jayapura pasca dan sesudah demonstrasi aksi bela Lukas Enembe berjalan aman dan kondusif," kata Victor.'
Dengan demikian, aparat kepolisian merasa terbantu, sebab komunikasi dan koordinasi terjalin dengan baik bersama koordinator lapangan (korlap) aksi demo tersebut.
“Tak ayal, pada intinya demonstrasi berjalan aman dan kondusif hingga sore hari.”
“Kami aparat terbantu dengan koorlap yang mampu berkomunikasi baik hingga sore ini situasi kondusif,” pungkasnya.
Penulis: Putri Nurjannah Kurita
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Bawa Sajam, 7 Pendemo Aksi Bela Lukas Enembe Diamankan Polisi di Sentani Papua
dan
Demonstrasi Bela Lukas Enembe Berjalan Aman, Ini Kata Kapolres
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.