Belum Terima Gaji, 1.166 PPPK Guru Bandar Lampung Minta Pertolongan Hotman Paris: 'Tolong Kami Bang'
Hotman Paris didatangi perwakilan dari 1.166 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru Bandar Lampung. Mereka mengaku belum menerima gaji
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunlampung.co.id, Bayu Saputra
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea kembali didatangi masyarakat yang mengadukan kasus mereka.
Seperti diketahui Hotman Paris memang dikenal suka membantu kasus-kasus yang dialami oleh masyarakat kecil.
Baca juga: Kasus Pencabulan Siswi SD di Medan, Hotman Paris Chat Jenderal Listyo dan Direspon, Hebat Kapolri
Kali ini Hotman Paris didatangi perwakilan dari 1.166 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru Bandar Lampung.
Mereka mengaku belum menerima gaji setelah 10 bulan bekerja.
Perwakilan PPPK guru Bandar Lampung ini mendatangi Kopi Jhonny Kelapa Gading, tempat pengacara Hotman Paris ngopi dan membuka konsultasi hukum.
Kehadiran perwakilan PPPK guru Bandar Lampung diinformasikan langsung Hotman Paris melalui akun Instagram @hotmanparishutapea, Senin (26/9/2022).
Melalui akun instagram-nya, salah satu PPPK guru berjaket hodie cokelat mengungkap terkait adanya 1.166 PPPK guru Bandar Lampung belum digaji oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung.
"Assalamualaikum....Alhamdulillah pagi ini kami sampai di Kopi Jhonny di Kelapa Gading ingin bertemu dengan bang Hotman, Bang Hotman tolong ke Kopi Jhonny bang Hotman, kami butuh pertolongan bang Hotman," kata pria berjaket hodie cokelat tersebut.
Pria itu menjelaskan, seribuan guru PPPK Kota Bandar Lampung ini merasa teraniaya dan terzolimi.
Mereka merasa sudah diangkat menjadi PPPK guru dari November 2021. Tapi belum dapat SPMT (Surat Pernyataan Melaksanakan Tugas) hingga saat ini.
Sehingga belum gajian sampai 10 bulan kerja.
Baca juga: Polisi Tangkap 4 Pemerkosa ABG Yatim Piatu di Jakarta Utara yang Jadi Sorotan Hotman Paris
"Minta tolong bang Hotman, tolong kami bang Hotman. Ini teman-teman kami lagi otw (di jalan) mau ke sini juga bang Hotman, mbak Putri tolong kami stafnya bang Hotman dari Lampung," kata guru PPPK Bandar Lampung tersebut.
Pihaknya mewakili 1.166 guru PPPK Bandar Lampung yang belum digaji.
Pria tersebut mengungkapkan, bahwa pihaknya hanya sebagai perwakilan saja. Tidak semua PPPK guru berangkat ke Jakarta karena terkendala transport.
Menurutnya, sesuai data sejumlah 1.166 guru honorer diterima PPPK di Kota Bandar Lampung.
"Kami diterima sebagai PPPK Oktober dan Desember 2021 yang semestinya Januari sudah mendapatkan SK," tambah pria berjaket hodie cokelat.
"Sampai detik ini juga belum juga mendapatkan SPMT, tolong kami bang Hotman."
Sementara itu SK (Surat Keputusan) PPPK sudah dikeluarkan Juli 2022. Padahal idealnya pada Januari 2022.
Alasan PPPK guru belum digaji, menurut mereka karena tidak ada dana alokasi umum (DAU) dari pemerintah pusat yang dijanjikan untuk menggaji guru honorer.
Namun para PPPK guru ini mengklaim telah mendapat informasi dari komisi X DPR RI dan DPD RI.
Ternyata Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sudah mentransfer DAU sebesar Rp 43 miliar dan Rp 38 M yang asumsinya untuk gaji guru honorer dari Januari sampai Desember 2022.
Para PPPK guru ini kini berharap kepada Hotman Paris.
Sebab mereka mengaku sudah melapor kepada komisi X DPR RI, namun tidak ada solusi.
Bahkan mereka juga mengaku sudah melapor ke Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Anwar Makarim.
Baca juga: Siswi SD Diduga Dirudapaksa Kepala Sekolah, Orang Tua Mengadu ke Hotman Paris, Ini Kata Polda Sumut
Lalu, mengadukan kepada DPRD Kota Bandar Lampung. Juga tidak ada solusinya.
"Solusi terakhir dan harapannya terakhir kami bang Hotman, di Indonesia ini untuk mendapatkan keadilan harus viral. Tolong kami bang Hotman," ucap pria berjaket hodie cokelat.
Para guru PPPK ini juga membawa poster bertuliskan di antaranya "Kami memperjuangkan hak guru PPPK Balam meskipun resiko kami dipecat demi keadilan #pppk".
"Pak Nadiem turun kelapangan dong jangan cuma terima laporan di atas meja".
"Walikota balam khianati peraturan BKN nomor 18 tentang guru PPPK batam, jadi korban !!!
Biar tidak digaji ya buk ? Tega amat.".
"SK dan SPMT guru PPPK Kota Bandar Lampung diulur-ulur. Spmt belum keluar Gaji tak kunjung diterima !!!!".
Sementara itu, Hotman Paris Hutapea dalam keterangan di Instagram-nya mengatakan bahwa dirinya sejak pukul 5 subuh sudah ditunggu di kopi Jonny.
"Hotman baru sarapan subuh dengan istri tercinta! Aduh tugas Hotman 911 subuh nunggu! Gimana ini Pak Menteri Pendidikan, Walikota dan DPRD Bandar Lampung!?? Terima kasih atas dukungan Atlas Beach Club' terutama para pemegang saham utama yaitu Ivan, Eka, Jacky & Andre para anak muda yang dulu pendiri holywings ! Mereka bantu penuh kegiatan Hotman 911," tulis Hotman Paris Hutapea.
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Hotman Paris Didatangi PPPK Guru Bandar Lampung, Lapor Ribuan Orang Belum Digaji