Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

FAKTA Pria Aniaya Anak Tiri hingga Tewas Gegara Uang Rp 10.000, Ancam Istri agar Tak Lapor Polisi

Pria di Blora tega aniaya anak tirinya hingga tewas gegara uang Rp 10.000 pada 10 September 2022. Pelaku mengancam istrinya agar tak lapor polisi.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in FAKTA Pria Aniaya Anak Tiri hingga Tewas Gegara Uang Rp 10.000, Ancam Istri agar Tak Lapor Polisi
Daily Hive Vancouver
Ilustrasi penangkapan - Pria di Blora tega aniaya anak tirinya hingga tewas gegara uang Rp 10.000 pada 10 September 2022. Pelaku mengancam istrinya agar tak lapor polisi. 

Ancam Istri

Setelah menganiaya anak tirinya hingga tewas, pelaku melakukan intimidasi kepada istrinya.

pria aniaya anak tiri hingga tewass
Wajah pelaku penganiayaan terhadap anak tirinya hingga tewas, saat dihadirkan di Mapolres Blora, Senin (24/10/2022). (TribunJateng.com/Ahmad Mustakim)

Baca juga: Bunuh Icha Secara Berencana, Terungkap Awal Mula Rudolf Memendam Dendam Terhadap Teman Korban

Intimidasi itu dilakukan agar sang istri tidak melaporkan kejadian itu kepada polisi dan orang lain.

"Kalau kita analisa si pelapor atau ibu korban ini mendapatkan tekanan ataupun intimidasi atau ancaman dari pelaku agar tidak melaporkan atau membeberkan peristiwa yang terjadi yang dilakukan oleh tersangka," jelas Supriyono, dilansir Kompas.com.

Namun, sebulan kemudian, istri pelaku bertekad untuk melaporkan kejdian yang menimpa anaknya ke polisi.

"Tetapi wujud kesadaran dari pelapor ini, pelapor baru melaporkannya," terangnya.

Setelah menerima laporan, pihak kepolisian langsung bergerak dan mengamankan pelaku di kediamannya, Jumat (21/10/2022).

Berita Rekomendasi

Setelah diinterogasi dan dilakukan pemeriksaan, pelaku ditetapkan sebagai tersangka.

Sering Marahi Korban

Baca juga: FAKTA Suami Bunuh Istri di Semarang, Tuduh Korban Selingkuh, Bahagiakan Anak Sebelum Serahkan Diri

Masih dari Kompas.com, pelaku mengaku sudah sering menganiaya bocah perempuan yang masih berusia 8 tahun tersebut.

"Saya marah soal pelajaran saja pak, itu pun bisa dihitung tangan," akunya.

Setelah menganiaya anak tirinya hingga meninggal, pelaku merasa menyesal dengan perbuatan yang telah dilakukan.

Selain sering menganiaya anak tirinya, ia juga mengaku sering bertengkar dengan istrinya.

"Beberapa kali sering bertengkar sama istri," bebernya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJateng.com/Ahmad Mustakim, Kompas.com/Aria Rusta Yuli Pradana)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas