Sebelum Menusuk Bocah SD, Ical sempat Incar Korban Lain, Aksinya Gagal karena Ada Kendaraan Melintas
Ical, pelaku penusukan bocah SD di Cimahi ternyata sempat incar korban lain. Namun, aksinya gagal karena ada kendaraan yang melintas.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Pelaku kemudian melihat PS yang saat baru pulang mengaji.
Baca juga: Polres Cimahi Periksa Ayah Pelaku Penusukan Bocah Perempuan: Diduga Sembunyikan Tersangka
"Di TKP tersangka menemukan dua bocah perempuan yang masih berusia 12 tahun sedang berjalan menggendong tas."
"Sesampainya di persimpangan, dua bocah itu berpisah, satu korban berjalan lurus, sementara satu korban berinisial PS belok ke jalan yang areanya lebih sepi dan gelap," bebernya.
Rizka menuturkan, saat itu PS sempat lari.
Akan tetapi pelaku terus mengejar hingga akhirnya melakukan penusukan.
Setelah korban tak berdaya, pelaku menggeledah tas PS, tetapi tidak menemukan ponsel.
Motif Penusukan
Diberitakan Tribunnews.com, Ical nekat menusuk korban hingga tewas karena ingin memiliki ponsel seperti teman-temannya.
Kabis Humas Polda Jawa Barat (Jabar), Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, cerita bermula pada 19 Oktober 2022.
Ketika itu, Ical ingin meminjam ponsel temannya berinisial G.
"Wah, kamu. Ini sudah tahun 2022, (masak) belum punya HP, usaha dong!" ledek G, seperti diungkapkan Ibrahim, Senin (24/10/2022), dikutip dari tayangan live KompasTV.
Baca juga: Terungkap Motif Pelaku Penusukan Bocah di Cimahi: Sakit Hati Diejek Teman, Berniat Curi HP Korban
Ledekan itu membuat Ical sakit hati.
Karena alasan itulah, Ical bertekad memiliki ponsel dengan cara apapun, termasuk melakukan perampasan.
Ical lantas menyusun rencana dengan meminjam sepeda motor dan keluar dari rumahnya membawa tas.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.