5 Fakta Kebakaran Balai Kota Bandung: Kesaksian Saksi Mata hingga Seorang Mandor Diamankan Polisi
Berikut fakta-fakta kebakaran Balai Kota Bandung. Mulai kesaksian saksi mata hingga seorang mandor diamankan polisi terkait kejadian ini.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Berikut fakta-fakta kebakaran Balai Kota Bandung yang terjadi pada Senin (7/11/2022) sekira pukul 10.30 WIB.
Diberitakan sebelumnya, insiden kebakaran terjadi di lingkungan kantor Balai Kota Bandung beralamat di Jalan Aceh, Kota Bandung, Jawa Barat.
Korban api diketahui pertama kali muncul di area Gedung Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbang).
Kebakaran di Balai Kota Bandung dilaporkan berlangsung selama kurang lebih dua jam sebelum petugas pemadan berhasil menjinakkan si jago merah.
Buntut dari insiden kebakaran di Balai Kota Bandung seorang mandor diamankan polisi.
Baca juga: Kebakaran Balai Kota Bandung, Polisi Amankan Seorang Pekerja Bangunan dan Dalami Penyebab Kebakaran
1. Kesaksian saksi mata
Seorang pegawai Bappelitbang Kota Bandung, Pratama menceritakan detik-detik kebakaran di tempat kerjanya.
Diketahui kejadian begitu cepat saat dirinya berada di dalam gedung.
Tiba-tiba sudah muncul api di bagian atap gedung.
"Api dari atas sudah sejengkal saya di atap, langsung saya keluar," ucap Pratama, dikutip dari TribunJabar.id.
Pratama menambahkan, sebelum api muncul, ia sempat mendengar suara aneh.
"Ada suara kretek-kretek. Di atas kebetulan atapnya kan serabut," urainya.
2. Video kebakaran viral
Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, video kebakaran Balai Kota Bandung viral di media sosial.
Sejumlah akun di berbagai platform seperti Instagram dan Twitter membagian rekaman saat api membakar gedung Bappelitbang.
Pada rekaman terlihat asap hitam membumbung tinggi ke langit saat kebakaran.
Sementara dalam video lain, petugas kebakaran dengan sigap berupaya memadamkan api yang berkobar.
Total sebanyak 16 mobil damkar dan 5 mobil PDAM diterjunkan untuk mengatasi insiden kebakaran ini.
Baca juga: Berjuang Selama 2 Jam, Petugas Berhasil Padamkan Api yang Melalap Gedung Bapelitbang Kota Bandung
3. Wali Kota sedang rapat
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menceritakan, saat kejadian dirinya bersama sejumlah pihak sedang melakukan rapat pembahasan upah.
Rapat digelar di Ruang Tengah Balai Kota Bandung dekat gedung Bappelitbang yang terbakar.
Yana bergegas membubarkan rapat setelah mendapatkan informasi kebakaran.
"Saya diinformasikan, langsung bubar karena asapnya sudah mulai masuk," katanya, dikutip dari Kompas.com.
Yana sendiri mengaku kaget saat mengetahui api sudah membesar membakar gedung Bappelitbang.
4. Nasib dokumen
Belakangan diketahui, selain membakar atap, api juga melahap dokumen-dokumen milik Bappelitbang.
Kepala Diskominfo Kota Bandung, Yayan A Brilyana membenarkan informasi tersebut.
Meskipun demikian kata Yayan, pihak Pemkot Bandung tidak perlu khawatir.
"Kita masih ada backup digital," urai Yayan, dikutip dari Kompas.com.
Yana melanjutkan, aktivias Bappelitbang dipastikan akan masih berjalan meskipun gedungnya terbakar.
Untuk sementara pegawai akan bekerja di bangunan bekas rumah ketua dewan di kawasan Tamansari.
"Gedung yang terbakar ini akan langsung dibangun kira-kira 4-5 bulan," tandas Yayan.
Baca juga: Balai Kota Bandung Terbakar, Saksi Mata Ungkap Awal Mula Terjadi Kebakaran, Api Muncul dari Lantai 2
5. Seorang mandor diamankan polisi
Polisi sudah bergerak mendalami kebakaran di Balai Kota Bandung ini.
Hasilnya seorang mandor sudah diamankan Polsek Sumur Bandung.
Kompol Deny Rahmanto Kapolsek Sumur Bandung menyebut, ada empat orang lagi yang kini masih dicari keberadaannya.
"Baru satu (diamankan), informasinya ada empat pekerja tiga lagi masih kita cari," ujar Deny, dikutip dari TribunJabar.id.
Diketahui, seorang yang diamankan merupakan mandor proyek pengelasan atap gedung Bappelitbang.
Polisi turut mengamankan sejumlah barang seperti selang dan tabung gas.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunJabar.id/Nazmi Abdurahman)(Kompas.com/Putra Prima Perdana)