Guru TK Korban Longsor Tewas Peluk Anaknya, Suami Mencari Tiap Hari, Tak Pulang Sejak Kejadian
Guru TK Insah Hasanah, Yanti Mandasari (42), korban longsor akibat gempa di Cianjur, ditemukan tewas dalam kondisi memeluk anaknya yakni Qinanti (2).
Penulis: Miftah Salis
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Guru TK Insan Hasanah, Yanti Mandasari (42), korban longsor akibat gempa di Cianjur, ditemukan tewas dalam kondisi memeluk anaknya yakni Qinanti (2).
Suami Yanti, Agus Gunawan (45), ternyata ikut mencari istri dan anaknya sejak hari pertama kejadian yakni pada Senin (21/11/2022).
Sejak bencana tersebut, Agus bahkan tak pulang ke rumah hingga jasad anak dan istrinya ditemukan.
Jasad rombongan guru TK Al Azhar 18 Cianjur yang menjadi korban tanah longsor akibat gempa M 5,6 di Jalan Raya Cipanas-Puncak telah ditemukan.
Termasuk seorang guru TK bernama Yanti dan anaknya.
Jasad Yanti ditemukan dalam kondisi sedang memeluk anaknya.
Jasad Yanti dan anaknya serta sejumlah guru lain yang menjadi korban pun telah dievakuasi.
Yanti merupakan warga Kampung Awilarangan, Desa Benjor, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.
Pada hari kejadian, ia bersama rombongan mengikuti kegiatan penanaman pohon bersama Bupati Cianjur di wilayah Sarongge, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur.
Saat pulang, ia ikut menumpang mobil milik TK Al Azhar 18 Cianjur.
Dalam perjalanan, terjadi longsor akibat gempa M 5,6 hingga membuat mobil yang ditumpangi Yanti tertimbun.
Setelah bencana terjadi, Agus Gunawan langsung menuju TKP longsor yakni di kawasan Sate Shinta.
Agus mencari anak dan istrinya di lokasi tersebut.
Anak sulung Yanti dan Agus, Srikanti (22) menyebut, sang ayah tak pernah pulang ke rumah sejak kejadian.