Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mulyadi Tertimbun Longsor Gempa Cianjur: Saya Hanya Bisa Berzikir, Ingat Anak Masih pada Kecil

Sebelum tertimbun, Mulyadi sedang bekerja di tokonya yang dekat dengan lokasi longsor.

Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Mulyadi Tertimbun Longsor Gempa Cianjur: Saya Hanya Bisa Berzikir, Ingat Anak Masih pada Kecil
Adi Ramadhan Pratama/Tribun Jabar
Muhammad Mulyadi menjadi korban yang selamat meski tertimbun tanah lebih dari satu jam di daerah Cijedil, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gempa berkuatan 5,6 magnitudo di Cianjur, Jawa Barat, meruntuhkan rumah warga hingga menyebabkan longsor di beberapa titik.

Kejadian longsor, satu di antaranya terjadi di daerah Cijedil, Kabupaten Cianjur, di mana pria bernama Muhammad Mulyadi menjadi korban yang selamat meski tertimbun tanah lebih dari satu jam.

Saat ditemui Tribun Jabar, pria berusia 37 tahun tersebut, badannya terlihat penuh dengan luka dan tangan kiri digips.

Sebelum tertimbun, Mulyadi menjelaskan bahwa ia sedang bekerja di tokonya yang dekat dengan lokasi longsor.

Baca juga: Cerita Warga Soal Penjual Sate Dapat Daun Usai Layani Pembeli di Lokasi Longsor Akibat Gempa Cianjur

"Kejadiannya begitu cepat, saat itu saya habis salat, lalu sekitar 4 detik dari gempa, tanah langsung longsor," ujarnya.

"Saya juga baru lari 3 langkah, tanah langsung menimpa saya semua," ujar Muhammad Mulyadi saat ditemui Tribunjabar.id di lokasi longsor, Sabtu (26/11/2022).

Saat tertimbun longsor lebih dari satu jam, pria beranak tiga tersebut hanya tengkurap, sambil menahan rasa sakit dari bangunan yang menimpanya dan menyelimuti tubuhnya.

Berita Rekomendasi

"Saya sudah pasrah, napas pun sudah habis, bahkan pengelihatan sudah kabur." katanya.

"Saya hanya bisa berzikir, dan sudah ikhlas kalau hidup saya akan berakhir saat itu. Namun saya harus tetap sadar anak saya masih pada kecil," ucapnya dengan berurai air mata.

Walaupun begitu, Mulyadi mengatakan bahwa ia sempat tidak sadarkan diri dan terbangun di rumah sakit.

Meskipun badan penuh luka dan jalan tertatih-tatih, Mulyadi tetap harus memikirkan masa depannya.

"Iya sekarang saya hanya bisa menutupi lubang di tokonya, soalnya masa seperti ini takutnya barang-barang di toko dijarah."

"Jadi saya harus memperbaiki, sekarang walaupun masih belum fit." jelasnya sambil ketakutan akibat trauma.

Baca juga: Kehujanan, Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian Korban Gempa Cianjur yang Masih Tertimbun Longsor

Menurutnya Mulyadi, kerugian akibat longsor yang menimpa tokonya hampir mencapai satu miliar rupiah.

"Saya bersyukur masih bisa diberi keselamatan, dan alhamdulillahnya semua keluarga sehat. Dan sekarang keluarga ngungsi ke sodara saya di Cipanas," katanya sambil berkaca-kaca.

(Adi Ramadhan Pratama/Tribun Jabar)

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas