Cerita Kafe Arseven yang Lenyap Tersapu Longsor di Gempa Cianjur, Barista Muhammad Irvan Hilang
Sejak gempa bumi dan tanah longsor terjadi di Cianjur pada Senin (21/11/2022) lalu lalu, keberadaan kafe Arseven ikut lenyap ditelan bumi.
Editor: Choirul Arifin

Dia melihat tanah longsor sudah menutupi Jalan Cipanas-Puncak sampai ke jurang di sisi selatannya.
Secepat kilat tanah longsor menyapu kios-kios di tepi jurang, termasuk kafe Arseven yang sudah lenyap dari pandangan HS.
"Di sebelah Arseven itu ada dua kios, satu warung nasi, satu warung mie, semuanya sudah kebawa tanah longsor," kata dia.
Di balik bencana alam dahsyat yang meluluhlantakkan tempat biasa HS mencari nafkah, dirinya bersyukur masih diberikan keselamatan oleh Tuhan.
Namun, HS tetap berharap tim SAR bisa segera menemukan dua karyawan Arseven yang masih belum diketahui keberadannya.
"Nggak tahu apa jadinya kalau saya jadi ke sana. Saya masih diberikan barokah, alhamdulillah," ucap HS bersyukur.
Sementara itu, berdasarkan unggahan akun Instagram @ar7_coffeecorner, pengelola kafe juga masih terus berharap karyawannya ditemukan oleh tim SAR gabungan.
"Arseven Coffee Corner Cugenang ikut terkena dampak gempa (longsor lebih tepatnya). Seluruh bangunan kedai Arseven tersapu longsor," tulis pengelola Arseven.
"Keluarga kami ikut menjadi korban. Sampai postingan ini dinaikkan, belum ada info dan kabar lebih lanjut," sambungnya.
Laporan Reporter: Gerald Leonardo Agustino | Sumber: Tribun Jakarta