Laporan Wartawan Banjarmasin Post Muhammad Rahmadi

TRIBUNNEWS.COM, BANJARBARU -  Seorang bayi laki-laki ditemukan warga Kompleks Lambung Mangkurat Regency, Kelurahan Palam, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

Saat ini, polisi sudah memintai keterangan dari sejumlah saksi, berkaitan dengan penemuan bayi.

Kapolsek Cempaka Ipda Subroto Rindang Arie Setyawan mengungkapkan, pihaknya sedang mengumpulkan keterangan untuk mencari tahu, siapa pelaku atau orangtua dari bayi malang tersebut.

"Sekarang lagi proses penyelidikan, semoga bisa cepat ketemu siapa pelakunya," kata Kapolsek, Selasa (29/11/2022).

Kapolsek mengungkapkan, dugaan sementara pelaku tidak memiliki motif untuk menghilangkan nyawa bayi tersebut.

Baca juga: Sopir Tewas Tertimpa Bak Truk, Bayi yang Ditemukan di Kolong Truk Diserahkan ke Dinas Sosial Sorong

Sebab bayi itu ujar Kapolsek diletakan oleh pelaku di teras rumah sehingga diharapkan ditemukan oleh penghuninya.

"Kalau ada motif menghilangkan nyawa bayinya mungkin bisa saja letakan di semak atau tempat lainnya. Tapi ini masih dugaan sementara," terangnya.

Bila dilihat dari kondisi bayi ketika ditemukan, juga bisa didapat dugaan sementara bahwa pelaku bukan orang jauh dari lingkungan sekitar.

"Saat ditemukan masih ada tali pusarnya, kemungkinan bayi baru lahir, dan kemungkinan juga orangnya tidak jauh dari kompleks itu.

Tapi sekali lagi ini hanya dugaan sementara," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya penemuan seorang bayi laki-laki di Kompleks Lambung Mangkurat Regency, Kelurahan Palam, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Kalsel sempat membuat heboh warga sekitar.

Bayi tersebut ditemukan pertama kali oleh Syamsul Bahri, di teras rumahnya.

Saat itu kondisinya terbungkus kain lengkap dengan tali pusar yang belum dipotong.

Diceritakannya bahwa semua itu berawal ketika cucunya tak henti mendengar suara gonggongan anjing, Senin (29/11/2022) malam.

Setelah membuka pintu untuk melihat penyebab gonggongan anjing tadi, cucu Bahri kaget melihat sesosok bayi terbungkus kain berada di teras rumah.

"Jadi saya saat itu mau Salat Isya, dipanggil oleh cucu kalau di teras ada bayi. Saya langsung angkat dan adzankan bayi itu," katanya.

Merasa anak tersebut sudah ditakdirkan berada di depan rumahnya, Bahri pun berniat untuk merawatnya.

"Saya menilai ini adalah amanah dari Allah SWT, jadi kami sekeluarga sepakat untuk menjadi orangtua asuh dan merawatnya," ujarnya.

Bahri pun menceritakan kondisi terakhir dari bayi tersebut, menurutnya bayi itu dalam kondisi normal.

"Baik-baik saja bayinya, tadi siang ada orang dari dinas membawa bayinya, bilangnya mau dibawa ke puskesmas untuk diperiksa kesehatan," terangnya. (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Bayi Laki-laki Dibuang di Teras Rumah di Banjarbaru, Polisi Ungkap Dugaan Sementara Motif Pelaku