Pemkab Lumajang Pastikan Hunian Relokasi Aman, Bukan Zona Merah Erupsi Gunung Semeru
Pemkab Lumajang memastikan hunian relokasi aman dari potensi erupsi Gunung Semeru, karena tidak mengikuti aliran lahar.
Penulis: Nuryanti
Editor: Sri Juliati
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengimbau masyarakat yang berada di sekitar Gunung Semeru untuk segera menyelamatkan diri.
Khofifah juga mengimbau masyarakat mencari titik-titik evakuasi terdekat yang sudah disiapkan oleh petugas.
"Saya mohon agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan dengan tidak melakukan aktivitas apapun dan tidak panik."
"Saat ini utamakan keselamatan, evakuasi diri terlebih dahulu."
"Tolong, karena saat ini aktivitas Semeru meningkat, segera cari dan evakuasi diri agar aman dan selamat," katanya, Minggu, dikutip dari TribunJatim.com.
Baca juga: 2 Dusun di Kecamatan Pronojiwo Tertimbun Material Vulkanik Akibat Awan Panas Guguran Gunung Semeru
Khofifah melanjutkan, saat ini terdapat 12 titik pengungsian yang sudah disiapkan dan diisi pengungsi sebanyak 2.219 jiwa, yang meliputi:
- SDN 4 Supiturang sebanyak 266 jiwa;
- Masjid Supiturang sebanyak 70 orang;
- Masjid Nurul Jadid Pronojiwo 70 orang;
- Balai Desa Oro-Oro Ombo sebanyak 217 jiwa;
- SMPN 2 Pronojiwo 100 orang;
- SDN 2 Sumberurip sebanyak 119 jiwa;
- Balai Desa Sumberurip sebanyak 228 jiwa;
- Balai Desa Penanggal sebanyak 131 jiwa;