TRIBUNNEWS.COM - Rangkaian tasyakuran pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Solo, Jawa Tengah, menarik perhatian banyak orang.

Hal itu tak lepas karena Kaesang adalah putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ia menjadi anak terakhir yang menikah dari keluarga orang nomor satu di Indonesia tersebut.

Ditambah lagi pernikahannya memiliki rangkaian tradisi Jawa yang cukup panjang.

Berikut ini hal-hal menarik dalam tasyakuran Jokowi ngunduh mantu di Solo, Minggu (11/12/2022).

1. Kirab

Rombongan pengantin Kaesang-Erina mengikuti kirab dengan kereta kencana di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, Minggu (11/12/2022).

Mereka berjalan dari Loji Gandrung hingga Pura Mangkunegaran, tempat yang akan digunakan sebagai tasyakuran ngunduh mantu.

Dalam kirab, nama Jokowi dielu-elukan oleh ribuan warga yang menyaksikannya.

'Pak Jokowi, Pak Jokowi," kata peserta terdengar nyaring.

Baca juga: Anies Baswedan Hadiri Nikahan Kaesang-Erina, Langsung Disambut Warga untuk Selfie

Mantan Wali Kota Solo itu sesekali berdiri sambil menyatukan telapak tangan seperti memberi salam kepada para warga.

"Matur nuwun, matur nuwun (terima kasih)," aku Jokowi tersenyum.

Acara ngunduh mantu hingga kirab kata Jokowi, sekaligus sebagai ajang untuk memelihara kebudayaan.

"Kita nguri-uri kabudayaan, merawat kebudayaan, memelihara kebudayaan karena budaya adalah warisan para leluhur kita," terangnya kepada TribunSolo.com.

2. Keromantisan Kaesang

Kaesang Pangarep tampak bersikap romantis pada sang istri, seusai kirab kereta kencana, Minggu (11/12/2022).

Diketahui hari ini Kaesang dan Erina menjalani prosesi ngunduh mantu, termasuk bertempat di Pura Mangkunegaran.

Kedua pengantin juga sempat dikirab menggunakan kereta kencana dari Loji Gandrung menuju Pura Mangkunegaran.

Pengantin Kaesang Pangarep dan Erina Gudono tiba di Pamedan Pura Mangkunegaran pukul 09.15 WIB.

Mereka tiba dengan dibawa kereta kuda yang ditarik enam ekor kuda betina dari Loji Gandrung.

Setibanya di sana, sudah ada tangga mini dengan ditutup karpet merah di sisi kanan dan kiri kereta kuda.

Kaesang membuka pintu yang ada di kereta kuda. Kakinya turun ke tangga itu.

Baca juga: Hadiri Ngunduh Mantu Kaesang - Erina, Raffi Ahmad Datang Pakai Jet Pribadi dari Yogyakarta ke Solo

Setelah kakinya menyentuh tanah, Kaesang langsung memutarkan badannya.

Tangga kanannya diulurkan ke arah Erina.

Erina menyambut tangan Kaesang, dan kedua tangan mereka saling tererat.

Erina kemudian keluar dari kereta kuda dan turun pelan-pelan.

Kaesang dan Erina kemudian masuk ke dalam kompleks Pura Mangkunegaran.

3. Makan gratis hingga bagi-bagi suvenir

Selain menyediakan makanan gratis untuk pesta rakyat, para penonton kirab pernikahan Kaesang-Erina di Jalan Slamet Riyadi Solo juga dapat suvenir.

Suvenir pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono ini dibagikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Orang nomor satu di Indonesia itu membagikan suvenir dari atas kereta kencana.

Warga pun berebut untuk mendapatkan suvenir pernikahan sang putra bungsu Presiden Jokowi ini.

Salah satu warga Solo yang mendapat suvenir, Isa mengatakan ia mendapatkan dompet cantik bertuliskan Kaesang dan Erina.

"Dapat suvenir, dompet kayaknya, ada tulisan Kaesang dan Erina," ujarnya kepada TribunSolo.com, Minggu (11/12/2022).

Dompet tersebut terbuat dari kain jenis prada metalik yang diluarnya diberi pita kertas bertuliskan pernikahan Kaesang-Erina.

Dompet tersebut dibungkus dengan menggunakan muka dan plastik bening.

Meski nampak sederhana, ia mengaku senang karena dapat kenang-kenangan dari acara keluarga Presiden Jokowi.

Isa harus berjuang untuk mendapatkan suvenir tersebut, bahkan rela panas-panasan.

"Senang dapat suvenir, mendapatkannya harus berjuang, tadi juga panas-panasan," jelasnya.

4. Begalan

Tradisi begalan yang jadi rangkaian tasyakuran pernikahan Kaesang-Erina juga tak kalah heboh.

Tampak puluhan ibu-ibu masuk ke halaman Loji Gandrung Solo di kompleks rumah dinas Wali Kota Solo untuk berebut perabot rumah tangga, Minggu (11/12/2022) siang.

Petugas keamanan tampak berusaha mengadang mereka agar tidak sampai mendekat ke pelaminan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.

Begalan dianggap sebagai tolak bala sekaligus berisi pesan dari leluhur kepada calon pengantin.

Dalam tradisi tersebut, Puji, warga Sumber, Solo, mendapat beberapa perabotan rumah tangga. Ia tampak gembira.

Baca juga: Ketua MK Anwar Usman Wakili Keluarga Jokowi Beri Sambutan Tamu yang Hadiri Resepsi Kaesang-Erina

Suparmi, juga setali tigauang. ia mendapatkan satu barang perabotan rumah tangga setelah bersaing dengan puluhan ibu-ibu lainnya di sisi barat halaman Loji Gandrung Solo.

Ia mendoakan rumah tangga Kaesang dan Erina langgeng dan bahagia.

“Semoga menjadi pasangan sakinah mawadah warahmah,” katanya.

4. Warga membludak, jaringan seluler hilang

Ramaikan prosesi ngunduh mantu Kaesang-Erina, ribuan warga padati kawasan Jalan Slamet Riyadi, Solo, Minggu (11/12/2022).

Membludaknya penonton kirab pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono ibu berdampak pada jaringan seluler di Jalan Slamet Riyadi.

Akibatnya, jaringan seluler sempat hilang saat kirab ngunduh mantu Kaesang-Erina berlangsung.

Dari pantauan Tribunsolo di lapangan, jaringan seluler hilang sesaat setelah Presiden Jokowi datang ke Loji Gandrung.

Hampir semua provider tidak bisa diakses, meski di notifikasi handphone sinyal penuh.

Salah satu warga yang duduk di depan Loji Gandrung awalnya sedang melakukan video call dengan temannya.

"Putus-putus, disini susah sinyalnya," keluhan warga karena video call yang tiba-tiba tersendat.

Tak hanya warga, susah sinyal juga dikeluhkan awak media yang bertugas meliput acara akbar tersebut.

Seperti yang dialami wartawan dari detikJateng, Agil Trisetiawan.

"Sinyal memang sempat hilang, saat Jokowi tiba di Loji Gandrung susah sinyal, sinyalnya naik turun," katanya kepada TribunSolo.com, Minggu (11/12/2022).

Ia mengalami susah sinyal selama prosesi adat ngunduh mantu berlangsung kurang lebih selama 1 jam.

Pekerjaannya mengirim reportase pun terganggu, karena juga harus mengirim foto dan video.

"Tetap mengganggu pekerjaan, sempat bolak-balik mengaktifkan mode pesawat," ujarnya.

"Untuk mendapatkan sinyal harus menjauh dari Loji Gandrung," imbuhnya.

5. Pedagang sate ketimban berkah

Euforia pernikahan Kaesang-Erina tak hanya dirasakan oleh warga Solo dalam pesta rakyat, Minggu (11/12/2022).

Para pedangan Car Free Day (CFD) Jalan Slamet Riyadi, Solo juga ketiban berkah perta rakyat tersebut.

Salah satunya dirasakan oleh pedangan sate kere, Bu Tini (55).

Tak seperti CFD biasanya, kali ini dagangan yang Tini jajakan di sekitaran Sriwedari, ludes seketika.

Ratusan tusuk sate kere, sate sapi dan sate ayam habis diborong oleh warga yang menghadiri acara tersebut.

"Saya setiap Minggu jualan di CFD sini, sudah lama. Perbedaan hari ini dengan hari Minggu biasanya jauh," kata dia, kepada TribunSolo.com ditemui saat sedang beberes lapaknya.

Dia mengatakan, hari ini benar-benar berbeda dari biasanya, pembeli sate yang dijualnya menurut dia sangat ramai.

Bahkan, omzet dia berjualan hari ini dua kali lebih banyak.

Biasanya dia mengantongi Rp 2-3 juta setiap berangkat, khusus hari ini dia mendapatkan Rp 4-5 juta.

"Kira-kira segitu, kan belum dihitung. Hari ini kenaikan sekitar dua kali lipat," ujar warga Cemani itu.

Terlebih, omzet segitu besar dia dapatkan hanya dalam kurun waktu beberapa jam saja. Biasanya, dagangannya tak habis bila hanya dijajakan di CFD saja.

Bu Tini memang tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya. Sebab ia tak perlu berjualan hingga sore hari seperti biasanya.

"Senang banget, biasanya saya jam 10.30 (setelah CFD) geser ke Sami Luwes. Hari ini tidak kesana karena sudah habis semuanya, alhamdulillah," jelasnya.

Usai ketiban berkah berkat pesta rakyat pernikahan Kaesang-Erina di Solo, tak lupa Bu Tini turut mendoakan acara mantunya Jokowi itu.

"Mudah-mudahan Mas Kaesang dan Mbak Erina bisa langgeng sampai kakek nenek. Menjadi keluarga yang sakinah mawaddah warrahmah," pungkasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Dielu-elukan saat Kirab Pengantin Kaesang-Erina di Jalan Slamet Riyadi Solo, Jokowi : Matur Nuwun