Sudah 2 Pekan Kasus Pembuangan Janin di RS Awaloei Belum Terungkap, Polisi Kesulitan Temukan Pelaku
Pelaku pembuangan jasad bayi di IGD RS Awaloei Manado hingga kini belum terungkap.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Pelaku pembuangan jasad bayi di IGD RS Awaloei Manado hingga kini belum terungkap.
Padahal kasus ini sudah berjalan sekitar dua pekan sejak jasad janin tersebut ditemukan pada 3 Januari 2023 lalu.
Kapolresta Manado Kombes Julianto Sirait saat dikonfirmasi mengatakan penyelidikan kasus pembuangan janin ini masih tetap berjalan.
"Tetap berjalan penyelidikannya. Tapi kami masih mencari bukti siapa sebenarnya yang melakukan tindak kejahatan ini," kata Kombes Julianto Sirait, Senin (16/1/2023) di Polresta Manado.
Baca juga: Pelaku Aborsi yang Simpan 7 Janin Divonis 3 dan 2 Tahun Penjara, Lebih Ringan dari Tuntutan JPU
Ia mengatakan Satreskrim Polresta Manado masih terus melakukan pendalaman terkait kasus ini.
Ia pun meminta agar masyarakat tetap bersabar.
"Sabar yah. Kami tak bisa seenaknya menetapkan tersangka tanpa ada bukti," tegas dia.
Berawal dari Toilet Tersumbat
Sebelumnya, petugas di Rumah Sakit Awaloei, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, dikejutkan dengan penemuan orok bayi, Senin 2 Januari 2023.
Dari informasi yang diperoleh Tribunmanado.co.id di Polresta Manado, penemuan mayat ini berawal ketika ada keluhan tentang toilet yang tersumbat.
Pada saat petugas membongkar toilet tersebut, ternyata ada janin bayi yang ada di dalam saluran pembuangan.
Kapolresta Manado Kombes Julianto Sirait saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
Ia mengatakan pihaknya sudah membawa orok bayi ini ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado.
"Orok bayinya sudah kita bawa ke RS Bhayangkara untuk disimpan," ujarnya via telepon, Selasa 3 Januari 2023.
Baca juga: Kronologi Polisi di Makassar Kena Prank, Ada Info Orok Bayi tapi Ternyata Kulit Buah Naga
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.