Tanggapi Kerusuhan di Wamena, Anggota DPR Papua Minta Aparat Beri Keadilan bagi Para Korban
Anggota DPR Papua, Namantus Gwijangge mengatakan penegak hukum harus memberikan keadilan bagi korban warga asli Papua dan perantau.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Sri Juliati
Karena, kata Theo, yang berhak soal hal tersebut adalah Komnas HAM.
Kondisi Terkini Wamena
Saat ini, situasi di Wamena sudah berangsur kondusif.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri.
"Situasi berangsur kondusif. Pemda di sana sudah mengumpulkan Forkopimda, tokoh agama, tokoh agama untuk penanganan situasi di sana," ungkapnya seperti yang diwartakan Tribun-Papua.com, Jumat (24/2/2023).
Mathius punturut berbela sungkawa kepada semua korban meninggal dunia dan korban yang sedang menjalani perawatan.
"Update terakhir korban meninggal dunia 10 orang di antaranya 8 orang asli Papua dan dua lainnya pendatang."
"Ada juga korban luka untuk aparat keamanan sebanyak 18 orang, sedangkan 16 orang terkena lemparan batu dan dua lainnya terkena panah," ujarnya.
Ia mengungkapkan, korban yang terkena panah merupakan perwira polri dan anggota TNI yang bertuas.
“Yang terkena panah itu, satu dari perwira Polri dan satu dari teman kita TNI yang bertugas di sana," sambungnya.
Ia juga berharap, kasus ini bisa segera ditangani.
"Kami berharap kedepan kasus ini diambil langkah cepat untuk menangani agar tidak berimbas terlalu lama," harapnya.
(Tribunnews.com, Renald)(Tribun-Papua.com, Arni Hisage/Roy Ratumakin/Marselinus Labu Lela)