Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mayat Wanita Ditemukan di Hutan Pegunungan Pekalongan, Kepalanya sudah Menjadi Tengkorak

Di TKP tidak ditemukan baju ataupun pakaian lainnya hanya tali rafia warna hijau dan hitam panjang kurang lebih 50 cm yang melingkar di tubuh korban

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Mayat Wanita Ditemukan di Hutan Pegunungan Pekalongan, Kepalanya sudah Menjadi Tengkorak
net
ILUSTRASI - Sesosok mayat berjenis kelamin wanita tanpa identitas ditemukan di tengah hutan pegunungan di Dukuh Rancah Desa Sidoharjo, Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (7/3/2023) sekira pukul 16.00 WIB. Kepala mayat tersebut sudah menjadi tengkorak namun badannya sudah membusuk. 

Laporan Wartawan Tribun Jateng Indra Dwi Purnomo 

TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Sesosok mayat berjenis kelamin wanita tanpa identitas ditemukan di tengah hutan pegunungan di Dukuh Rancah Desa Sidoharjo, Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (7/3/2023) sekira pukul 16.00 WIB.

Kepala mayat tersebut sudah menjadi tengkorak namun badannya sudah membusuk.

Diduga kuat korban merupakan  gelandangan.

Kasat Reskrim Polres Pekalongan AKP Isnovim mengatakan,  mayat pertama kali ditemukan oleh petani bernama Nurdin (50) warga Dukuh Rancah RT/RW 1, Desa Sidoharjo, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan saat berada di tengah hutan hendak pulang ke rumah.

Kemudian, melihat ada sesosok mayat tanpa busana dalam keadaan membusuk dan kepalanya sudah menjadi tengkorak.

"Melihat itu, ia langsung melaporkan ke perangkat desa dan ke anggota Polsek Doro," kata Isnovim saat dihubungi Tribunjateng.com, Rabu (8/3/2023).

Baca juga: Mayat Lisnawati Ditemukan di Semak Belukar Kota Cimahi, Ada Luka Tusuk di Tubuh

Berita Rekomendasi

Mendapatkan laporan tersebut, petugas dari Polsek Doro menghubungi tim medis Puskesmas Doro II dan Inafis bersama-sama mendatangi lokasi kejadian dan mengevakuasi mayat tersebut,

AKP Isnovim mengungkapkan, jarak ditemukannya mayat tersebut sangat jauh dari pemukiman warga.

Jaraknya sekitar 10 km dan akses jalan menuju ke lokasi jalan setapak dan terjal.

"Lokasinya di tengah hutan. Saya bersama pak Kapolsek menuju ke sana, sekitar 2 jam jalan kaki menuju ke lokasi."

"Posisi mayat, saat pertama ditemukan sudah banyak belatung.


Di TKP tidak ditemukan baju ataupun pakaian lainnya dan hanya ditemukan tali rafia warna hijau dan hitam panjang kurang lebih 50 cm yang melingkar di perut mayat."

"Posisi mayat saat pertama kali ditemukan, kepala sudah tinggal tulang tengkoraknya saja, dan kaki serta tangan dalam keadaan menekuk," ungkapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas