Banjir Bandang Hingga Ketinggian 4 Meter di Lahat, Sawah Porak-poranda, Akses Jalan Terputus
Luapan air sungai mengakibatkan banjir bandang hingga membanjiri rumah warga dan merusak fasilitas umum dan persawahan.
Editor: Dewi Agustina
Beberapa Kecamatan Terdampak Banjir
Sejumlah desa di Kabupaten Lahat yang terpantau banjir di antaranya, Kecamatan Pulau Pinang, banjir terjadi di Desa Lubuk Sepang dan Tanjung Sirih.
Kemudian di Kecamatan Mulak Ulu, air membanjiri Desa Muara Tiga dan Desa Lesung Batu.
Selain dua kecamatan tersebut, banjir juga terjadi di Kecamatan Mulak Sebingkai, Lahat Selatan, Pagar Gunung, Kecamatan Lahat Kecamatan Kikim Area dan Gumau Ulu.
Hingga berita ini dimuat belum ada laporan adanya korban jiwa.
Hanya saja warga harus menanggung kerugian lantaran banyak lahan persawahan yang rusak disapu banjir.
"Sudah seperti lautan desa kami. Beruntung arusnya tak begitu deras," ujar Febri, warga Mulak Ulu, saat dihubungi, Kamis (9/3/2023).
Saat ini warga dihantui kecemasan akan kembali derasnya aliran sungai.
Apalagi, beberapa tahun lalu desa ini juga sempat mengalami musibah banjir hingga menyebabkan banyak rumah yang rusak.
Akses Jalan Terputus
Banjir bandang di Lahat juga mengakibatkan akses jalan terputus.
Informasi yang dihimpun Sripoku, akses jalan Lahat - Pagar Alam di Desa Tanjung Sirih saat ini digenangi air.
Akibatnya, sejumlah kendaraan baik roda dua maupun roda empat tidak dapat melintas.
Pengendara dari Lahat yang hendak ke Kota Pagar Alam atau sebaliknya diimbau untuk menunda perjalannya.