Tersandung Kasus Arisan Bodong, Selebgram asal Banjarmasin Ditahan
Penetapan tersangka dan penahanan selebgram tersebut setelah serangkaian pemeriksaaan oleh tim penyidik Polresta Banjarmasin
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Banjarmasin Post Rifki Soelaiman
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN – Seorang Selebgram Banjarmasin berinisial FD, resmi ditahan setelah menjadi tersangka kasus dugaan penipuan dan penggelapan dengan kedok arisan online di Mapolresta Banjarmasin.
Penetapan tersangka dan penahanan selebgram tersebut setelah serangkaian pemeriksaaan oleh tim penyidik Polresta Banjarmasin.
Hal itu dibenarkan langsung oleh Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Thomas Afrian saat dikonfirmasi.
"Status FD sudah naik jadi tersangka,” katanya saat dikonfirmasi lewat pesan whatsApp, Kamis (9/3/2023).
Saat ini, FD sudah mendekam di Rutan Mapolresta Banjarmasin, sejak Rabu (8/3/2023).
Baca juga: Terpeleset Lalu Masuk Sungai, Balita Berusia 3 Tahun di Kota Banjarmasin Ditemukan Tewas
Selain FD, ada pula DT yang merupakan rekan FD, dilaporkan atas dugaan penipuan dan penggelapan tersebut.
DT sendiri kata Thomas sudah pihaknya tahan di Mapolresta Banjarmasin.
“Kedua tersangka tersebut dijerat dengan Pasal 372 dan 378 KUHP tentang penipuan dan penggelapan,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, selebgram Banjarmasin berinisial FD (28) dilaporkan oleh member arisan online ke Polresta Banjarmasin.
Laporan ini terkait dengandugaan terjadinya penipuan arisan online yang diduga melibatkan FD.
Dua korbannya melaporkan FD pada Senin (9/1/2023). Kemudian, pada Selasa (10/1/2023) siang FD mendatangi Mapolresta Banjarmasin untuk diperiksa di ruang Reskrim.
FD mengaku jika ia bukanlah bandar arisan melainkan hanya brand ambasador arisan online tersebut.
"Saya hanya mempromosikan arisan dan juga sebagai member arisan," katanya.
Ia mengaku tidak ingat berapa banyak pertanyaan dari penyidik.
"Saya jelaskan kalau saya hanya sebatas promosi," jelasnya.
Terkait arisan ini, FD mengaku sudah melakukan klarifikasi kepada member arisan.
Ia juga sudah membuat pernyataan jika telat membayar karena ada masalah.
"Mungkin mereka melaporkan itu karena perlu duit. Jadi seolah-olah gimana. Padahal saya tidak kabur. Hanya terlambat membayarkan kepada penerima.
Mungkin karena saya yang mempromosikan jadi dilaporkan. Padahal mereka tahu pengelolanya siapa dan mentransfer uang kemana," jelasnya.
FD sendiri mengaku sebagian besar member arisan tidak mengenal.
"Ada sebagian teman. Jadi ini hanya terlambat bayar saja," ujarnya.
Korban arisan online ini EL.
Baca juga: Dua Mahasiswa asal Klaten Diduga Bawa Kabur Uang Arisan Rp 1 M, Korban Sudah Lapor Polisi
Ia mengaku mengalami kerugian sebesar Rp 21 juta dari arisan online tersebut.
Ia mengatakan hingga saat ini FD sulit dihubungi.
Ia tertarik masuk arisan karena FD merupakan selebgram.
Ia ikut enam nomer sekaligus dengan total setoran Rp 12,5 juta.
Arisan ini pun berjalan. Ia juga sempat kena arisan. Sekarang hanya tersisa empat nomor lagi yang belum kena.
Ia mengaku total kerugiannya hingga sekarang mencapai Rp 21 juta.
"Sempat ada itikad baik dari bandar untuk mengembalikan uang itu namun setelah beberapa waktu kabar tersebut tak terdengar lagi," katanya.
Kuat dugaan arisan tersebut macet karena kasus kekerasan rumah tangga beberapa waktu lalu dengan Bripda MDZM.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Jadi Tersangka Dugaan Penipuan Arisan Online, Selebgram Banjarmasin Ditahan di Polresta Banjarmasin