Aksi Heroik Anggota Babinsa-Bhabinkamtibmas di Bogor Gagalkan Peredaran Ganja, Sampai Terseret Motor
Bahkan aparat TNI Serka Sunardi sampai luka-luka di bagian tangan dan kakinya setelah sempat terseret saat menangkap tersangka yang mencoba kabur
Penulis: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peredaran narkoba jenis ganja seberat 6,5 Kg di wilayah Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor berhasil digagalkan dua petugas aparat TNI dan Polri, Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Mereka adalah Serka Sunardi dan Brigadir Dewangga.
Mereka merupakan aparat yang pertama kali memastikan paket berisi ganja kering di sebuah warung kantin atas informasi warga hingga kemudian menangkap pelaku penerima paket ganja tersebut.
Baca juga: KSAD Jenderal Dudung Beri Penghargaan Babinsa yang Gagalkan Peredaran Ganja di Bogor
Bahkan aparat TNI Serka Sunardi sampai luka-luka lecet di bagian tangan dan kakinya setelah sempat terseret saat menangkap tersangka yang mencoba kabur menggunakan motor.
Serka Sunardi sampai terseret 10 meter saat berusaha menangkap kurir narkotika jenis ganja.
Dari tangan pelaku, Serka Sunardi mengamankan sedikitnya 6,5 Kg siap edar.
Aksi berani yang dilakukan Serna Sunardi tidak sendiri.
Baca juga: Anggota Babinsa dan Bhabinkamtibmas Gagalkan Peredaran 6,5 Kg Ganja di Bogor
Dia mengagalkan peredaran ganja bersama Brigadir Dewangga, anggota Bhabinkamtibmas Polres Bogor.
Atas keberanian keduanya, Serka Sunardi dan Brigadir Dewangga mendapatkan penghargaan dari Ketua DPRD dan Kapolres Bogor.
Bahkan Serka Sunardi diundang ke Mabes TNI AD untuk mendapatkan penghargaan dari KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
"Kita memang ya itu tugas kita, gak perlu kita mengharapkan imbalan, karena itu tugas pokok kita. Kalau memang atasan kita me-reward ya alhamdulillah. Kalau tidak juga tidak apa-apa karena itu tugas kita," kata Serka Sunardi.
Mereka ini merupakan aparat yang bertugas di wilayah desa atau kelurahan di wilayah Kelurahan Harapanjaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Keduanya juga memiliki binaan UMKM kantin warga wilayah tugas mereka.
Baca juga: Ladang Ganja Seluas 11 Hektar di Area Perbukitan Aceh Besar Dimusnahkan
Dihadiahi Motor oleh Ketua DPRD
Tak disangka-sangka, Babinsa Kodim 0621 Serka Sunardi dan Bhabinkamtibmas Polres Bogor Brigadir Dewangga mendapat penghargaan dan apresiasi atas kinerja mereka.
Masing-masing aparat yang bertugas di desa atau kelurahan ini bahkan mendapat hadiah sepeda motor dari Ketua DPRD Kabupaten Bogor pada Selasa (21/3/2023).
Mereka ini merupakan aparat yang bertugas di wilayah desa atau kelurahan di wilayah Kelurahan Harapanjaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Keduanya juga memiliki binaan UMKM kantin warga wilayah tugas mereka.
Serka Sunardi dan Brigadir Dewangga ini dinilai berprestasi setelah berhasil menggagalkan pengiriman paket mencurigakan seberat sekitar 3 Kg yang ternyata berisi ganja kering di wilayah Cibinong.
Serka Sunardi mengaku bahwa sebenarnya dia tak mengharapkan imbalan apapun karena memang itu sudah tugasnya.
Saat menggagalkan pengiriman paket narkoba ganja pun, saat itu awalnya dia juga tak mengetahui pasti soal isi paket tersebut.
Baca juga: Bareskrim Polri Musnahkan 373 Kilogram Sabu, 17,8 Kilogram Ganja hingga Ratusan Ekstasi
Saat itu dia dan Brigadir Dewangga hanya mengecek paket kardus yang dinilai mencurigakan atas informasi masyarakat yang mereka terima.
"Kita memang ya itu tugas kita, gak perlu kita mengharapkan imbalan, karena itu tugas pokok kita. Kalau memang atasan kita me-reward ya alhamdulillah. Kalau tidak juga tidak apa-apa karena itu tugas kita," kata Serka Sunardi.
Namun menurut penilaian Kapolres Bogor dan juga Dandim 0621/ Kabupaten Bogor, apa yang Serka Sunardi dan Brigadir Dewangga lakukan telah melebihi tugas pokok mereka, sehingga patut diberi penghargaan dan apresiasi.
Terkait prestasi yang mereka toreh ini, berawal dari paket mencurigakan yang ada di sebuah warung yang kemudian dilaporkan warga kepada Sunardi dan Dewangga.
"Kita tugasnya di Kelurahan Harapanjaya, pemilik warung itu warga kami, warga Harapanjaya. Dia menghubungi kita, namanya tugas pokok, ya kita bantu," kata Serka Sunardi.
Paket kardus berlabel jasa ekpedisi tersebut kemudian diambil ojek online untuk diantar ke pemesan.
Menurut Brigadir Dewangga, saat itu dia dan Serka Sunardi mencoba mengawal pengiriman paket itu dan akan menanyakannya kepada si penerima paket.
Namun saat itu si penerima paket tersebut malah mendadak kabur sehingga Serka Sunardi dan Brigadir Dewangga pun semakin curiga.
Baca juga: Warga Jalan Bougenville Timika Papua Diamankan Polisi, Jadi Tersangka Kasus Kepemilikan Ganja
Sehingga akhirnya dengan sigap, Serka Sunardi menangkap satu orang tersangka yang hendak kabur menggunakan sepeda motor.
Bahkan Serka Sunardi juga sampai luka-luka karena terseret dan jatuh ke jalan saat melakukan penangkapan tersebut.
"Pas kita tanya, dia mencoba buat kabur. Lalu Babinsa dengan secara ini (cepat) langsung menangkap tersangka tersebut. Bener, pas dibuka paket tersebut dalemnya ganja," terang Brigadir Dewangga.
Setelah barang bukti dan tersangka itu diserahkan ke Satnarkoba Polres Bogor untuk diproses lebih lanjut, terungkap bahwa masih ada paket ganja lain yang turut disita sehingga total ganja kering yang disita mencapai 6,5 Kg.
Terungkap bahwa 6,5 Kg ganja tersebut ternyata dikirim dari wilayah Sumatera Utara untuk diedarkan pelaku di wilayah Bogor dan Depok.
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, dalam torehan prestasi dua petugas Babinsa dan Bhabinkamtibmas ini ada sinergitas antara TNI-Polri yang baik.
"Ini adalah sebuah prestasi yang luar biasa bagi Babinsa dan Babinkamtibmas. Oleh karena itu sangat layak diberikan penghargaan kepada mereka," kata AKBP Iman Imanuddin dalam keterangannya, Selasa (21/3/2023).
Kapolres juga berterimakasih kepada Ketua DPRD Kabupaten Bogor yang memberikan perhatian kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas berprestasi ini.
"Beliau memberikan apresiasi dalam bentuk penghargaan dan dukungan kendaraan roda dua kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk dapat menjalankan tugasnya lebih baik lagi," ungkap AKBP Iman Imanuddin.
Baca juga: Ladang Ganja Seluas 11 Hektar di Area Perbukitan Aceh Besar Dimusnahkan
Paket Ganja
Serka Sunardi dan Brigadir Dewangga ini dinilai berprestasi setelah berhasil menggagalkan pengiriman paket mencurigakan seberat sekitar 3 Kg yang ternyata berisi ganja kering di wilayah Cibinong.
Serka Sunardi mengaku bahwa sebenarnya dia tak mengharapkan imbalan apapun karena memang itu sudah tugasnya.
Saat menggagalkan pengiriman paket narkoba ganja pun, saat itu awalnya dia juga tak mengetahui pasti soal isi paket tersebut.
Saat itu dia dan Brigadir Dewangga hanya mengecek paket kardus yang dinilai mencurigakan atas informasi masyarakat yang mereka terima.
Namun menurut penilaian Kapolres Bogor dan juga Dandim 0621/Kabupaten Bogor, apa yang Serka Sunardi dan Brigadir Dewangga lakukan telah melebihi tugas pokok mereka, sehingga patut diberi penghargaan dan apresiasi.
Terkait prestasi yang mereka toreh ini, berawal dari paket mencurigakan yang ada di sebuah warung yang kemudian dilaporkan warga kepada Sunardi dan Dewangga.
"Kita tugasnya di Kelurahan Harapanjaya, pemilik warung itu warga kami, warga Harapanjaya. Dia menghubungi kita, namanya tugas pokok, ya kita bantu," kata Serka Sunardi.
Jasa Ekpedisi
Paket kardus berlabel jasa ekpedisi tersebut kemudian diambil ojek online untuk diantar ke pemesan.
Menurut Brigadir Dewangga, saat itu dia dan Serka Sunardi mencoba mengawal pengiriman paket itu dan akan menanyakannya kepada si penerima paket.
Namun saat itu si penerima paket tersebut malah mendadak kabur sehingga Serka Sunardi dan Brigadir Dewangga pun semakin curiga.
Baca juga: VIDEO Tio Pakusadewo Cerita Pernah Bisnis Ganja di AS pada 2019: Berawal dari Penyakit Parkinson
Terseret Motor Pelaku
Sehingga akhirnya dengan sigap, Serka Sunardi menangkap satu orang tersangka yang hendak kabur menggunakan sepeda motor.
Bahkan Serka Sunardi juga sampai luka-luka karena terseret dan jatuh ke jalan saat melakukan penangkapan tersebut.
"Pas kita tanya, dia mencoba buat kabur. Lalu Babinsa dengan secara ini (cepat) langsung menangkap tersangka tersebut. Bener, pas dibuka paket tersebut dalemnya ganja," terang Brigadir Dewangga.
Setelah barang bukti dan tersangka itu diserahkan ke Satnarkoba Polres Bogor untuk diproses lebih lanjut, terungkap bahwa masih ada paket ganja lain yang turut disita sehingga total ganja kering yang disita mencapai 6,5 Kg.
Terungkap bahwa 6,5 Kg ganja tersebut ternyata dikirim dari wilayah Sumatera Utara untuk diedarkan pelaku di wilayah Bogor dan Depok.
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, dalam torehan prestasi dua petugas Babinsa dan Bhabinkamtibmas ini ada sinergitas antara TNI-Polri yang baik.
"Ini adalah sebuah prestasi yang luar biasa bagi Babinsa dan Babinkamtibmas. Oleh karena itu sangat layak diberikan penghargaan kepada mereka," kata AKBP Iman Imanuddin dalam keterangannya, Selasa (21/3/2023).
Kapolres juga berterimakasih kepada Ketua DPRD Kabupaten Bogor yang memberikan perhatian kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas berprestasi ini.
"Beliau memberikan apresiasi dalam bentuk penghargaan dan dukungan kendaraan roda dua kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk dapat menjalankan tugasnya lebih baik lagi," ungkap AKBP Iman Imanuddin. (Tribunnews.com/TribunnewsBogor.com)