Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dua Aparat TNI-Polri Tewas Ditembak KST, Polisi Lakukan Penyelidikan dan Periksa Tujuh Saksi

Polisi melakukan penyelidikan tewasnya dua aparat TNI-Polri di Puncak Jaya. Olah TKP dan pemeriksaan sejumlah saksi telah dilakukan.Dua

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Dua Aparat TNI-Polri Tewas Ditembak KST, Polisi Lakukan Penyelidikan dan Periksa Tujuh Saksi
Humas Polres Merauke
Jenazah Briptu Meizyard Elisa Indey, korban penembakan di Kabupaten Puncak Jaya, Papua saat tiba di Bandara Mopah, Merauke, Papua Selatan, Senin (27/3/2023). Polisi melakukan penyelidikan tewasnya dua aparat TNI-Polri di Puncak Jaya. 

"Kedua korban sudah dievakuasi ke Makoramil 1714-02/Ilu."

"Saat ini pihak Koramil dan Polsek Ilu sedang siaga mengantisipasi serangan susulan dari KST," jelasnya.

Kronologi Penembakan

Dilansir TribunPapua.com, kejadian berawal ketika para personel Koramil Ilu dan Polsek Ilu melakukan pengamanan ibadah salat tarawih di Masjid Al Amaliah, Distrik Ilu, Sabtu (25/3/2023) sekira pukul 20.00 WIT.

Secara tiba-tiba para aparat tim gabungan TNI-Polri ditembaki oleh OTK dari arah belakang masjid.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menduga pelaku penembakan berjumlah dua orang.

Para pelaku menyerang aparat dari arah belakang masjid dan diduga bersembunyi di salah satu kios di sekitar lokasi saat melakukan penembakan.

Baca juga: Kronologi 3 Anggota TNI-Polri Ditembak OTK saat Amankan Salat Tarawih di Papua, 2 Diantaranya Tewas

Berita Rekomendasi

“Penembakan tersebut dilakukan oleh 2 orang OTK dengan menggunakan 1 (satu) pucuk senjata laras pendek dan satu (1) senjata laras panjang,” ungkapnya, Sabtu (25/3/2023).

Atas kejadian ini, seluruh aparat tim gabungan TNI-Polri di Kabupaten Puncak Jaya telah bersiaga untuk mengantisipasi serangan susulan yang dilakukan oleh OTK.

“Polres Puncak Jaya saat ini sedang siaga satu dan melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan,” tegasnya.

Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri berjanji akan menindak tegas pelaku penembakan yang menewaskan dua aparat tim gabungan TNI-Polri yang sedang bertugas.

“Saya sudah perintahkan untuk anggota untuk menangkap dan menindak tegas pelaku penembakan tersebut,” pungkasnya.

(Tribunnews.com/Mohay/Abdi Ryanda) (TribunPapua.com/Hendrik Rewapatara/Astini Mega Sari/Marselinus Labu Lela)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas