Mobil Mewah, Tanah & Bangunan Milik Crazy Rich Tulungagung Bayue Walker Disita Polisi, Siapa Bayue?
Selain mobil mewah, polisi juga menyita bangunan dan rumah milik Bayu seluas 206 meter persegi.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes
TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Sejumlah barang mewah milik Crazy Rich Tulungagung, Bayue Walker disita Tim Bareskrim Mabes Polri.
Barang-barang mewah yang disita di antaranya satu unit mobil mewah BMW Z4 warna merah AG 88 CIM.
Mobil mewah ini disita di Desa Ringinpitu, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (30/3/2023) sekitar pukul 16.30 WIB.
Pantauan Tribunjatim, mobil mewah dua pintu ini dinaikkan ke atas mobil towing D 8814 UE milik Primkopol.
Baca juga: Bareskrim Polri Segel Bangunan Mewah Milik Wahyu Kenzo Tersangka Robot Trading Auto Trade Gold
Sopir mobil towing lalu menutupinya dengan kain hitam.
Selain mobil mewah, polisi juga menyita bangunan dan rumah milik Bayu seluas 206 meter persegi.
Bangunan ini difungsikan sebagai garasi untuk menyimpan mobil-mobil mewah.
Personel Mabes Polri memasang banner berisi keterangan penyitaan yang dikeluarkan Pengadilan Negeri Tulungagung, diikat dengan garis polisi.
Menurut informasi dari warga sekitar, polisi juga mengambil komputer dari rumah Bayue Walker.
Kasat Reskrim Polres Tulungagung, AKP Agung Kurnia Putra membenarkan penyitaan yang dilakukan Mabes Polri.
Namun AKP Agung Kurnia Putra mengaku tidak tahu perkara apa yang sedang ditangani Mabes Polri.
"Kami hanya mendampingi tim dari Bareskrim Mabes Polri," ujar AKP Agung Kurnia Putra.
Seorang warga, ME, mengatakan bangunan yang disita difungsikan sebagai garasi mobil mewah.
Baca juga: Kasus Investasi Robot Trading ATG, Hari ini Istri Crazy Rich Surabaya Wahyu Kenzo Diperiksa Polisi
Sebelumnya ada sejumlah mobil mewah, selain BMW Z4 yang disita, ada Alphard, McLaren dan Lamborghini.
Namun mobil Lamborghini sudah lama tidak terlihat, sejak kasus robot trading mencuat.
"Lokasi garasinya kan di pinggir jalan, jadi bisa dilihat mobilnya apa saja. Biasanya dijaga 3 sekuriti," ucap ME.
McLaren juga tidak terlihat di garasi, menyusul Lamborghini.
Siapa Bayue Walker?
Dikutip dari Tribunjatim, Bayue Walker bernama asli Bayu Candra dikenal sebagai Crazy Rich Tulungagung.
Bayue selama ini dikenal sebagai sosok Crazy Rich Tulungagung yang gemar flexing.
Sosoknya dikenal luas sebagai seorang trader yang sukses.
Bayue juga suka pamer mobil mewah di Tulungagung dan kerap konvoi dengan mobil sport mewah bersama komunitasnya.
Baca juga: Korban Robot Trading ATG Wahyu Kenzo yang Melapor Bertambah Jadi 1.361 Orang, Ada dari Luar Negeri
Selain BMW Z4, warga juga pernah melihat ada Lamborghini, McLaren dan Alphard di garasi rumah Bayue Walker.
Garasi ini ada di tepi jalan desa, sehingga memungkinkan orang melihat ke dalamnya.
Belakangan diketahui Bayue Walker alias Chandra Bayu adalah sosok yang membuat program robot trading Auto Trade Gold (ATG) wahyu Kenzo.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan, pihaknya telah melayangkan surat panggilan pemeriksaan kepada Bayue Walker.
"Kami sudah undang dua kali, namun yang bersangkutan (Bayue Walker) tidak hadir. Oleh karena itu, maka kami akan mengeluarkan surat perintah membawa," ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat (17/3/2023) lalu.
Budi menjelaskan, Bayue Walker berdomisili di suatu wilayah di Jawa Timur.
"Chandra Bayu atau Bayue Walker ini, asalnya dari salah satu tempat di Jawa Timur," pungkasnya.
Bayue sempat menghilang usai disinyalir terlibat dalam kasus robot trading Auto Trade Gold (ATG).
Saat ini Bayue Walker sudah ditahan di Rutan Bareskrim Mabes Polri sejak Selasa (21/3/2023) lalu.
Baca juga: Tiga Vespa dan Dua Moge Milik Wahyu Kenzo Disita, Kini Terparkir di Polresta Malang Kota
Kasus ATG Wahyu Kenzo
Sebelumnya, Polresta Malang Kota terus melakukan penyidikan dan pendalaman kasus robot trading Auto Trade Gold (ATG) Wahyu Kenzo.
Pihak penyidik Satreskrim Polresta Malang Kota sedang mencari pembuat robot trading ATG tersebut.
Diketahui, sosok yang membuat program robot trading ATG tersebut bernama Bayue Walker alias Chandra Bayu.
Sementara itu, Polresta Malang Kota telah menetapkan satu tersangka baru dalam kasus robot trading ATG.
Setelah sebelumnya owner ATG, Dinar Wahyu Saptian Dyfrig alias Wahyu Kenzo ditetapkan sebagai tersangka, kini polisi menetapkan Raymond Enovan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
Diketahui, Raymond Enovan memiliki posisi sebagai founder.
Ia bertugas merekrut member, melakukan presentasi, serta mencari jaringan.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Polisi Sita Mobil Mewah, Tanah hingga Bangunan Milik Bayue Walker si Crazy Rich Tulungagung
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.