Polisi di Jambi Diduga Aniaya Mahasiswa, Korban Mengaku Sempat Diculik, Begini Kronologinya
Mahasiswa di Jambi diduga dianiaya oleh sekelompok polisi pada Sabtu (29/4/2023). Ia pun mengaku sempat diculik dan ditodong senjata.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Pravitri Retno W
Adapun lokasi kedua yakni sebuah perkebunan milik warga di kawasan Simpang Jalan Baru, Kebun Kopi, Kenali Asam Atas, Kotabaru.
Selama perjalanan menuju ke lokasi, Angga mengaku ditodong senjata oleh pelaku.
"Saya kan bonceng tiga, saya sempat teriak minta tolong, dan saat itu, ada pelaku lainnya pakai sepeda motor merapat ke saya dan menodongkan senjata," katanya.
"Saya diancam waktu itu, 'Kau diam, kalau tidak aku tembak kau'," sambung Angga, menirukan ucapan pelaku.
Sesampainya di lokasi kedua tersebut, Angga kembali dikeroyok hingga tidak sadarkan diri.
Baca juga: Curhatan Pelaku sebelum Aniaya Pemotor hingga Kejang, Pusing Jelang Lebaran hingga Dijauhi Teman
Lalu, ia pun siuman dan menyadari telah berada di rumahnya.
"Saya tidak tahu lagi, saya dikeroyok lagi di sana, sampai saat saya sadar saya sudah di rumah. Katanya saya ditolong oleh satu orang warga dan diantar ke rumah saya," sebutnya.
Akibat kejadian tersebut, Angga mengaku mengalami trauma dan kondisi fisiknya masih lemah.
Pascaperistiwa itu, dirinya telah melapor ke Polda Jambi.
Namun, hingga berita ini diterbitkan, Polda Jambi belum memberikan respons.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jambi/Aryo Tondang)