Terlibat Konflik dengan Bupati, Wabup Wakatobi Tak akan Mundur dari Jabatan: Saya Tetap Profesional
Wakil Bupati Wakatobi Ilmiati Daud menyebutkan dirinya tidak akan mundur dari jabatannya meskipun terlibat konflik dengan Bupati Haliana.
Penulis: Rifqah
Editor: Garudea Prabawati
Awal Mula Konflik
Konflik yang terjadi tersebut berawal dari Ilmiati Daud yang menemui Haliana di ruang kerja bupati di Jl Samburaka, Mandati II, Kecamatan Wangi-wangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara pada Senin (15/5/2023) pagi.
Indisen itu dikabarkan berujung aksi remas bibir, namun pihak Ilmiati Daud menepis kabar tersebut.
“Tidak ada kontak fisik seperti berita yang beredar,” kata Ilmiati Daud, dikutip dari TribunnewsSultra.com.
Ilmiati Daud hanya membenarkan telah terjadi konflik dengan Haliana, karena menanyakan mengenai komitmen Haliana saat bersama maju untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Wakatobi 2019, lalu.
“Tapi pak Bupati mengatakan, tidak pernah ada perjanjian atau komitmen itu saat sama-sama maju di Pilkada Wakatobi,” ujar salah satu kerabat Ilmiatu, Munsir.
Selain itu, Ilmiati Daud juga mempertanyakan alasan bupati karena tidak pernah dilibatkan dalam agenda pemda, tetapi Munsir malah membantah tidak ada komitmen seperti yang diucapkan Ilmiati.
Dari ucapan tersebutlah, Ilmiati Daud dikabarkan meremas mulut Bupati Wakatobi Haliana.
Sekilas Tentang Ilmiati Daud
Dilansir laman wakatobikab.go.id, Ilmiati Daud lahir di Malang, 5 Maret 1972 dan kini bertempat tinggal di Mandati III, Kecamatan Wangi-Wangi Selatan.
Ia diketahui sudah menikah dengan Subhan Tahrir dan mempunyai empat orang anak.
Masing-masing anaknya bernama Nurul Istikhara Al-Humaira A, Salsabila Firdausia Al Ma'suma, Saskia Firuzinoor Al-Hafida, dan Muh. Aliy Maolana Zulfikar.
Ilmiati Daud merupakan kader dari Partai Nasional Demokrat (NasDem).
Kini, ia masih aktif menjadi Wabup Wakatobi periode 2021-2024.