Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok MHD, Bocah SD di Sukabumi yang Tewas Dikeroyok Kakak Kelas, Baru Pindah Sekolah 4 Bulan

MHD, bocah SD di Sukabumi tewas setelah dikeroyok oleh kakak kelasnya, ternyata korban baru pindah sekolah 4 bulan.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Sosok MHD, Bocah SD di Sukabumi yang Tewas Dikeroyok Kakak Kelas, Baru Pindah Sekolah 4 Bulan
TribunJabar
Ilustrasi siswa SD dan prosesi pemakaman siswa SD di Sukabumi yang mengalami pengeroyokan oleh kakak kelasnya. - Berdasarkan keterangan keluarga, korban dikeroyok oleh kakak kelasnya selama 2 hari hingga menyebabkan kejang dan meninggal dunia. - MHD, bocah SD di Sukabumi tewas setelah dikeroyok oleh kakak kelasnya, ternyata korban baru pindah sekolah 4 bulan. 

MY ketika itu sempat meminta cucunya agar tak masuk sekolah karena kondisinya yang sakit.

Namun, MHD bersikeras ingin tetap sekolah.

"Saya bilangm kalau sakit jangan dulu sekolah, istirahat dulu aja di rumah."

"Namun, saat itu korban memaksa ingin sekolah."

"Lalau ketika berada di sekolah, korban kembali dikeroyok oleh kakak kelasnya pada Selasa (16/5/2023)," bebernya.

Setelah pengeroyokan yang kedua, korban mengalami kejang-kejang sehingga dilarikan ke Rumah Sakit Primaya pada Rabu (16/5/2023).

Awalnya, pihak keluarga tak mengetahui bahwa sakit yang dialami MHD lantaran menjadi korban pengeroyokan.

Berita Rekomendasi

MHD baru mengatakan kejadian yang sebenarnya setelah dokter menanyakan perihal rasa sakit yang dialaminya.

Baca juga: Sebelum Meninggal Dunia, Bocah SD di Sukabumi Sempat Sebutkan Nama Kakak Kelas yang Mengeroyoknya

"Dokter pura-pura menyuruh keluarga untuk keluar ruangan dan pihak keluarga bersembunyi di balik tirai di ruangan periksa."

"Dari situ korban baru mengakui bahwa dirinya sudah dikeroyok oleh tiga orang kakak kelasnya," jelasnya.

Korban lantas dirujuk ke Rumah Sakit Hermina.

Namun, kondisi korban terus menurun selama tiga hari menjalani perawatan hingga akhirnya meninggal dunia pada Sabtu (20/5/2023).

"Korban yang kritis tiga hari di rumah sakit, lalu pada hari Sabtu pukul 08.00 WIB, meninggal di RS Hermina," tandasnya.

Dari keterangan dokter, korban mengalami luka di bagian dalam organ dan di bagian anggota tubuh.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas