Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Korban Mutilasi yang Potongan Tubuhnya Ditemukan di Solo dan Sukoharjo Dikenal Sosok Tertutup

Dari hasil penelusuran sementara ia selama ini tinggal sendiri dan tidak tinggal bersama keluarganya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Korban Mutilasi yang Potongan Tubuhnya Ditemukan di Solo dan Sukoharjo Dikenal Sosok Tertutup
Tribunsolo.com Dok. Polres Sukoharjo/Ahmad Syarifudin
Potongan kaki manusia ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Dukuh Turisari, Desa Palur, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Minggu (21/5/2022) (kiri). Petugas tengah mengevakuasi potongan badan dibawah Jembatan Sesek Dawung Kulon, Serengan, Solo, Minggu (21/5/2023) (kanan). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Polisi akhirnya mengungkap identitas mayat menyusul penemuan potongan tubuh di Kota Solo dan Kabupaten Sukoharjo yakni  warga Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo berinisial R.

Kepolisian telah mendapati kecocokan antara sidik jari dalam potongan tubuh dengan data milik R.

"Sudah muncul identitas berdasarkan hasil dari sidik jari," jelas Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi, Rabu (24/5/2023).

"Dari tingkat kecocokan mengarah kepada salah satu warga berinisial R," tambahnya.

Pihaknya telah menelusuri keluarga terdekat dari korban.

Baca juga: Rekonstruksi Kasus Mutilasi di Semarang, Setelah Membunuh Husen Mabuk dan Memesan 2 PSK

Dari penelusuran tersebut disimpulkan ada kemiripan berdasarkan ciri-ciri fisik.

BERITA TERKAIT

"Kemarin kita sempat konfirmasi ke keluarganya," jelas dia. 

 "Data-data mengkonfirmasi ciri-ciri utamanya tanda tato. Dari keluarga membenarkan ada kemiripan," tambahnya.

Pihaknya terus memperluas penyelidikan termasuk ke teman-teman dekatnya.

"Berdasarkan hasil dari yang disampaikan Labfor langkah penyidikan kami mencari sisi lainnya," tutur dia.

"Jika betul saudara R adalah korban kami mendalami teman-temannya," tambahnya.

Dari hasil penelusuran sementara ia selama ini tinggal sendiri.

"Korban tidak tinggal bersama keluarganya," jelas dia.

"Saudara R belum berkeluarga. Belum mempunyai pekerjaan tetap," tambahnya.

Dikenal Tertutup

Sosok R, warga Keprabon, Banjarsari yang diduga korban mutilasi di Solo dan Sukoharjo terakhir terlihat, Kamis (18/5/2023) saat  mengambil bantuan di kelurahan setempat. 

Selama ini R dikenal lama tidak tinggal di rumahnya di Keprabon dan sosok yang tertutup. 

Salah satu tetangganya, Rosyid (52),    juga perokok aktif dengan usia sekitar 50 tahun.

"Merokok. (Umurnya) sekitar 50-an," jelasnya.

Baca juga: Sosok R Diduga Korban Mutilasi di Solo, Bertato Naga dan Perokok, Terakhir Terlihat Kamis Pekan Lalu

Hanya saja, sudah cukup lama R tidak tinggal di rumahnya di Keprabon.

Hanya beberapa kali sempat ke rumah untuk mandi dan mencuci baju.

"Kalau sore ke sini mandi, cuci baju," tuturnya.

Meskipun begitu, ia sudah cukup lama mendiami rumah ini.

Rumah tersebut merupakan warisan dari kakek dan neneknya.

"Tinggal di sini dengan kakek neneknya. Broken home. Ayah ibunya juga di sini. Ibunya meninggal bapaknya lari ke Jakarta. Sama saudara jarang komunikasi," jelasnya.

Rosyid pun tidak mengetahui terakhir ia tinggal dimana.

Sebelumnya, penyebab kematian dalam kasus temuan potongan tubuh di Kota Solo dan Kabupaten Sukoharjo menemui titik terang.

Korban meninggal dunia diduga karena pembunuhan dan dimutilasi. 

Seperti yang disampaikan Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Iqbal Alqudussy

"Jenazah termutilasi dalam keadaan meninggal dunia dan ditenggelamkan," jelas Iqbal, Senin (22/5/2023).

"Sebab kematian kekerasan tajam pada kepala bagian atas," tambahnya.

Polisi juga menemukan sejumlah luka di bagian tubuh korban.

Luka-luka tersebut berupa sayatan di bagian kepala. 

"Di daerah kepala ada 2 luka terbuka berupa kekerasan benda tajam dengan dasar tulang tengkorak yang menimbulkan pendarahan hebat pada rongga kepala," terang Iqbal.

Baca juga: Mayat Bayi Perempuan yang Diperkirakan Baru Berumur Sehari Ditemukan dalam Tong Sampah di Surabaya

Beberapa potongan tubuh yang telah ditemukan yakni tangan kiri-kanan, tubuh, dan kaki kiri ditemukan di aliran Sungai Jenes dengan lokasi yang beragam.

Lalu potongan kepala di Sungai Bengawan Solo Dukuh Turisari, Palur, Mojolaban.

Dari temuan bagian tubuh tersebut, diperkiran usia korban 40-50 tahun.

"Telah diperiksa beberapa bagian tubuh jenazah laki-laki dengan perkiraan usia 40-50 tahun yang terdiri dari kepala, badan, 2 lengan kanan kiri dan 1 kaki kiri," tuturnya.

Pihaknya memperkirakan waktu kematian pada Kamis (18/5/2023).

"Waktu kematian diperkirakan Kamis kira kira 40 jam - 50 jam yang lalu," terangnya.

Ada pula ciri-ciri lain berupa tato di beberapa bagian tubuh.

"Ditemukan tanda tato di lengan kanan atas dan punggung kanan gambar naga," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Sosok R, Warga Keprabon yang Diduga Korban Mutilasi : Terakhir Terlihat Kamis saat Ambil Bantuan Korban Dugaan Mutilasi di Solo : Berinisial R, Warga Keprabon, Data Sidik Jari Cocok, Identitas Korban Dugaan Mutilasi di Solo : Berinisial R, Warga Keprabon, Data Sidik Jari Cocok

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas