Nasib Pilu ART di Lampung, Disuruh Nyapu Tanpa Busana, Korban Pernah Diseret saat Sedang Mandi
Belum lama menginjakkan kaki di rumah majikannya, ia disuruh mencopot baju dan menggantinya dengan baju robek-robek yang disediakan majikan.
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Asisten Rumah Tangga (ART) berinisial DL (24) warga Pringsewu diduga dianiaya oleh oknum Pegawai Sipil Negara (ASN) hingga mendapatkan perilaku tak senonoh.
DL (24) warga Pringsewu ini mengatakan, dirinya sebagai ART telah bekerja selama empat bulan dan tidak mendapatkan gajinya.
"Kalau majikan saya itu yang menganiaya saya setiap hari senin pakai seragam cokelat dan terlihat tulisan Rawalaut," kata Di (24).
Baca juga: Dugaan Kekerasaan dan Penyiksaan Polisi pada Pelaku Klitih, Komnas HAM Minta Polda DIY Tindaklanjuti
Adalah SA (36) ASN di Lampung yang tega menganiaya dengan sadis lima asisten rumah tangga (ART).
Tak sendirian SA menganiaya kelima ART bersama sang ibunda SD (64).
Kekejaman SA dan SD terbongkar setelah dua ARTnya DL (24) dan DR (15) melarikan diri.
DL dan DR memanjat tower pada 8 Mei 2023 saat Subuh.
Baca juga: Tiga ART Minggat Dari Rumah ASN, Mengaku Dipaksa Ngepel Tanpa Busana Lalu Direkam
Pagar tinggi pun mereka lompati hingga akhirnya bertemu orang yang mau menolongnya kabur.
Pernah ada ART kabur tapi tertangkap lagi.
Mereka yang masih tinggal sampai sekarang terkunci dengan ancaman majikan. Jika ketahuan kabur lagi, majikan akan menyebarkan video mereka bugil lagi kerja.
"Teman saya yang tiga orang itu masih bekerja di sana. Mereka takut video telanjangnya disebar. Mereka pernah dipaksa telanjang terus divideoin," ucap DL di Polresta Bandar Lampung pada Rabu (24/5/2023).
DL tercatat sebagai warga Kabupaten Pringsewu, sedangkan DW beralamat di Kabupaten Pesawaran.
Tapi keduanya sudah tak kuat disiksa majikannya itu. Ketakutan yang sudah membatu itu akhirnya mendorong mereka kabur.
Seperti teman-temannya yang lain, DL yang baru bekerja tiga bulan terhitung 10 Februari 2023 itu juga pernah merasakan disuruh mengepel lantai tanpa busana alias telanjang.