Kisah Warga Bawa Jasad Syukur ke Rumah Duka Pakai Motor karena Akses Jalan Tak Bisa Dilalui Ambulans
Sebelum meninggal, Syukur yang sudah berusia lanjut itu dievakuasi warga dengan cara ditandu sejauh 13 km untuk berobat ke rumah sakit.
Penulis: Dewi Agustina
Motor Dimodifikasi untuk Bawa Jenazah
Dari video yang diunggah akun @andelumuth_, satu unit motor dimodifikasi, bagian kiri dan kanan motor dipasang kayu untuk meletakkan papan berbentuk peti tanpa penutup untuk memuat jenazah.
Sementara di sisi lainnya diletakkan batang pisang sebagai penyeimbang.
Narasi dalam postingan tersebut menjelaskan bahwa pada Minggu 4 Juni 2023 pukul 02.00 WIB warga sedang bersiap-siap menjemput jasad warga yang meninggal karena sakit.
Akun @andelumuth_ juga menandai akun Presiden Joko Widodo @jokowi.
Dia menyampaikan jika sudah puluhan tahun jalan mereka belum dibangun.
Baca juga: Ibu Hamil Warga Pandeglang Banten Harus Ditandu Warga ke Rumah Bidan Karena Jalan Rusak Parah
Ia berharap jalan desa mereka juga bisa dibangun seperti di daerah-daerah lainnya.
Selain itu, karena akses jalan desa mereka yang masih tanah dan tidak bisa dilewati mobil, ketika ada warga yang sakit juga terpaksa harus ditandu untuk dibawa berobat ke rumah sakit.
"Minggu 4 juni 2023 pukul 02.00 wib proses penjemputan jenazah meninggal karena sakit.
Kepada yg terhormat bapak presiden @jokowi kami warga indonesia bagian pelosok provinsi bengkulu kabupaten kepahiang kecamatan muara kemumu ingin meminta belas kasih pembangunan jalan seperti daerah2 lain nya."
" sudah puluhan tahun kami disini belum merasakan jalan halus seperti lampung yg baru saja di bangun, inilah yg terjadi ketika ada warga yg sakit, pergi ditandu pulang di blandar krna kehilangan nyawa, 10 kilo perjalanan agar bisa mendapatkan perawatan, itupun kalau tidak di halau hujan di karenakan jalan yg masih tanah."
"Sekali lagi mohon bantuan nya kepada bapak2 pejabat sekalian, harus bagaimana lagi kami meminta perhatian. Terimakasih," tulis @andelumuth_.
Bupati Surati Gubernur
Bupati Kepahiang Hidayatullah Sjahid menyurati Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah terkait akses jalan di Desa Langgar Jaya yang masih berupa tanah.
Bupati menyurati gubernur untuk meminta bantuan terkait pembangunan jalan di Desa Langgar Jaya tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.