Pelatih Silat Jadi Tersangka Kasus Tewasnya Pelajar SMK di Kalirejo Lampung
Pelatih silat tersebut kini ditahan di rutan Mapolres Lampung Tengah guna pengembangan lebih lanjut.
Editor: Dewi Agustina
Untuk mencari tahu penyebab kematian korban, Polres Lampung Tengah dan Polda Lampung bahkan membongkar makam MA dan melakukan autopsi.
Korban dimakamkan oleh keluarganya di pemakaman umum Gebang Atas Pesawaran, di Kampungnya, pada Kamis (8/6/2023).
Mengenai hasil autopsi, Satreskrim Polres Lamteng sedang menunggu hasil dari tim dokter yang melakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban.
Luka akibat Pukulan
MA (16), siswa SMK Al Hikmah meninggal dunia saat mengikuti ekstrakurikuler pencak silat di Kalirejo, Lampung Tengah.
MA disebut mengalami luka dalam di perut akibat pukulan pelatih.
Pukulan di perut menyebabkan peradangan yang berujung infeksi hingga menewaskan korban.
Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Edi Qorinas mengatakan, pihaknya sudah memeriksa 10 saksi.
Peran 10 saksi tersebut adalah selaku rekan dan para pelatih pencak silat yang diikuti oleh korban MA.
Belum Berikan Sanksi
Sementara itu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung belum memutuskan untuk memberikan sanksi kepada SMK Al Hikmah, Kalirejo, Lampung Tengah.
Hal setelah munculnya dugaan MA (16), salah satu murid SMK tersebut, meninggal dunia karena mengalami penyiksaan saat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bela diri.
Kabid Pembinaan SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung Zuraida Kherustika membenarkan adanya murid SMK Al Hikmah yang meninggal setelah mengikuti kegiatan bela diri pencak silat.
Namun pihaknya mengklaim kegiatan tersebut berada di luar ekstrakurikuler.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.