Air yang Diminum Balita di Samarinda Dipastikan Mengandung Sabu, Tersangka Pakai Botol Bekas Bong
Polisi telah memastikan air yang diminum balita di Samarinda mengandung narkoba jenis sabu.
Penulis: Nuryanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Saat itu, N meminta minum kepada ibunya.
Sehingga, ibu korban akhirnya meminta air minum kepada TR.
"Diambilkanlah air yang ada di bawah meja lalu diberikan kepada ibu N."
"Nah si ibu akhirnya meminumkan air itu kepada anaknya," ungkap Kompol Rengga, Senin, dikutip dari TribunKaltim.co.
Menurutnya, TR lupa dan tak menyangka ternyata botol minum yang diberikan kepada ibu korban merupakan bekas untuk mengisap sabu bersama R.
"Karena kalau nyabu pakai bong, yang diisap asapnya, bukan airnya."
"Makanya dia (TR) juga kaget meskipun sadar saat memberikan air itu," kata Kompol Rengga.
TR ternyata bukan pemakai aktif dan mengaku baru beberapa kali menggunakan narkoba.
"Yang aktif si R. Jadi si R menawarkan kepada TR. Katanya biar melek kalau jaga warung. Karena si TR ini kerja di warung makan," jelasnya.
Baca juga: Update Kondisi Balita di Samarinda Positif Narkoba, Sudah Makan, Tidur, Emosi Sempat Tak Terkontrol
Kondisi Terkini Korban
Diberitakan TribunKaltim.co, korban kini sudah bisa tertidur pulas dan makan dengan lahap.
Korban sempat menjalani perawatan intensif di RSUD AW Sjahranie.
Ibu korban, Meli (32), menyebut saat ini karakter anaknya seperti berubah.
Sebab, N menjadi lebih sensitif dan suka marah-marah.