Update Gempa M6,4 Yogya: BPBD DIY Lakukan Penanganan Korban dan Pendataan Pascagempa
BPBD di wilayah terdampak melakukan penanganan korban sebagai prioritas tanggap darurat pascagempa magnitudo (M)6,4.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak
BNPB mencatat 11 kabupaten yang warganya merasakan guncangan gempa, antara lain Kabupaten Tegal, Kebumen, Purbalingga, Wonogiri, Purworejo, Wonosobo, laten dan Brebes.
Sebanyak 102 KK terdampak di wilayah Provinsi Jateng, dengan jumlah terbanyak berada di Kabupaten Wonogiri 67 KK. Selanjutnya keluarga terdampak juga teridentifikasi di Kabupaten Kebumen 13 KK, Purbalingga dan Wonosobo masing-masing 6 KK, Purworejo 4 KK, Magelang, Banyumas, dan Banjarnegara 2 KK, sedangkan Kabupaten Tegal dan Brebes masing-masing 1 KK.
Sebanyak 2 KK atau 4 jiwa mengungsi ke tempat kerabat terdekat dan 1 warga mengalami luka sedang di Kabupaten Kebumen.
Kerusakan rumah di Provinsi Jateng mencapai 102 unit dengan rincian rusak ringan 88 unit, rusak sedang 13 dan rusak berat 1. Kerusakan rumah tersebut di antaranya berada di Kabupaten Wonogiri sebanyak 67 unit dan Kebumen 11.
Baca juga: Update BMKG: Catat 44 Kali Gempa Susulan Guncang Bantul, Terbesar M 4,2
Selain tempat tinggal, kerusakan juga terjadi pada fasilitas publik, seperti fasilitas umum 8 unit, tempat ibadah 3, fasilitas pendidikan 3 dan jaringan listrik.
Sementara itu, di Provinsi Jatim, dampak gempa dirasakan warga di Kabupaten Trenggalek, Ponorogo dan Tulungagung. Sebanyak 14 KK terdampak di provinsi ini, antara lain Kabupaten Pacitan 10 KK, Ponorogo 2 KK, Tulungagung dan Trenggalek masing-masing 1 KK.
Total kerusakan rumah warga di Jatim sebanyak 37 unit, dengan rincian rusak sedang 18, rusak ringan 15 dan rusak berat 4. Rumah rusak paling terdampak berada di Kabupaten Pacitan dengan rincian rusak sedang 17 unit, rusak ringan 15 dan rusak berat 1.
BNPB terus melakukan koordinasi dengan BPBD di daerah-daerah terdampak gempa. Fenomena geologi ini terjadi pada Jumat malam (30/6/2023), pukul 19.57 WIB.
Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memutakhirkan parameter gempa berada pada 81 km selatan Kota Wates, DIY, dan berkedalaman 67 km. Magnitudo terkoreksi pada M6,0.