Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Siswa di Sultra Disebut Batal Lolos Paskibraka Nasional, lalu Digantikan Anak Perwira Polisi

Berikut informasi lengkap perihal kabar viral siswa batal lolos Paskibraka Nasional di Sultra. Digantikan anak perwira polisi hingga keluarga kecewa.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
zoom-in Viral Siswa di Sultra Disebut Batal Lolos Paskibraka Nasional, lalu Digantikan Anak Perwira Polisi
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Doni Amansa, pelajar SMAN 1 Unaaha yang disebut batal lolos jadi anggota Paskibraka Nasional 2023 dan (Kanan) Kuasa hukum Doni Amansa, Andre Darmawan menyebut seleksi Paskibraka Nasional di Sulawesi Tenggara (Sultra) menyalahi aturan. 

"Di akhir seleksi sudah diumumkan peringkat satu sampai empat. Untuk peringkat pertama Nadhira, kedua Doni, ketiga WSP, dan keempat Aini," ujar Andre, dikutip dari TribunnewsSultra.com.

Andre melanjutkan, Nadhira dan Doni dimasukan dalam satu gruup WhatsApp oleh seorang panita.

Kuasa hukum ungkap kronologi penggantian Doni Amansa, siswa SMA asal Konawe sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka Nasional utusan Sulawesi Tenggara.
Kuasa hukum ungkap kronologi penggantian Doni Amansa, siswa SMA asal Konawe sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka Nasional utusan Sulawesi Tenggara. (TribunnewsSultra.com/Istimewa)

Group tersebut digunakan untuk komunikasi ketiganya jelang pemberangkatan ke Jakarta.

Nadhira dan Doni kemudian kembali melakukan pembekalan pada 6 dan 9 Juni 2023.

Ternyata pembelakan berisi seleksi yang meliputi tes peraturan baris berbaris dan tes speaking mengenai Sulawesi Tenggara.

Namun setelah pembelakan tersebut, secara tiba-tiba Doni dikeluarkan dari grup WhatsApp.

"Ada informasi bahwa yang berangkat itu WSP sama Nadhira. Bukan lagi Doni Amansa," terang Andre.

BERITA TERKAIT

Andre menegaskan, seharusnya tidak ada seleksi lagi di tanggal 6 dan 9 Juni 2023 dengan berdasarkan Peraturan BPIP Nomor 3 Tahun 2022 tentang Propram Pasukan Pengibar Bendera.

Seleksi tingkat provinsi untuk perwakilan Paskibraka Nasional harus selesai paling lambat 31 Mei 2023.

Andre menuding, seleksi berkedok pembekalan sengaja dibuat untuk tidak meloloskan Doni Amansa.

Pembekalan juga dianggap menyalahi aturan yang telah ditetapkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

"Tidak ada lagi tes pembekalan seperti itu, jadi pembekalan itu mereka buat-buat. Karena pembekalan itu merujuknya ke mana?," tanyadia..

Baca juga: Bupati Indramayu Jenguk Paskibraka yang Jadi Korban Tabrak Lari, Polisi Masih Cari Pelaku

Ibu Doni kecewa

Sosok pelajar asal Unaaha, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara atau Sultra kini ramai dibincangkan warganet di media sosial. Namanya Doni Amansa, pelajar SMAN 1 Unaaha yang menjadi anggota Paskibraka Nasional 2023.
Sosok pelajar asal Unaaha, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara atau Sultra kini ramai dibincangkan warganet di media sosial. Namanya Doni Amansa, pelajar SMAN 1 Unaaha yang menjadi anggota Paskibraka Nasional 2023. (Kolase TribunnewsSultra.com)

Ibu Doni, Samsuani membenarkan anaknya sudah diumumkan lolos jadi Paskibraka Nasional pada Mei 2023.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas