Viral Siswa di Sultra Disebut Batal Lolos Paskibraka Nasional, lalu Digantikan Anak Perwira Polisi
Berikut informasi lengkap perihal kabar viral siswa batal lolos Paskibraka Nasional di Sultra. Digantikan anak perwira polisi hingga keluarga kecewa.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati

Samsuani kemudian kecewa karena saat pembekalan tiba-tiba diinformasikan anaknya batal berangkat ke Jakarta.
"Ternyata di luar dugaan, kenapa harus keduanya Bau-bau yang mewakili Sultra."
"Tentu saya merasa kecewa, karena saya sudah lepas Doni untuk mengikuti pembekalan," ucap Samsuani.
Samsuani kini meminta kejelasan kepada pihak panitia seleksi.
Ia bahkan mendorong agar panitia transparan membuka hasil nilai seleksi.
"Meminta dengan hormat kepada panitia provinsi yang terlibat di dalamnya untuk mengembalikan nilai anak saya yang betul-betul murni yang diperoleh selama tes yang dia ikuti," ucap Samsuani
Penjelasan pihak terkait
Pihak Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sultra yang terlibat dalam seleksi Paskibraka Nasional Sultra memberikan penjelasannya.
Kepala Kesbangpol Sultra, Harmin Ramba memastikan tidak ada kecurangan dalam proses seleksi.
"Tidak ada manipulasi, saya jamin," tegasnya, dikutip dari TribunnewsSultra.com.
Lebih jauh, Harmin menjelakan perihal proses seleksi yang dilakukan.
Ia menegaskan, pada seleksi 15-18 Mei 2023, belum ada penentuan siapa berangkat ke Jakarta.
Pihaknya memanggil keempat siswa saat itu masih ada tahap seleksi lagi.
Baca juga: Sosok Kompol Dwi Yanuar, Perwira Polisi di Polda Metro Jaya, Paskibraka Nasional asal Jawa Tengah
"Itu adalah pembekalan. Kenapa kita panggil 4? Kan kita belum tahu siapa mau dikirim."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.