Respons Pemprov Sulsel soal Viral Warga Tanam Pisang di Jalan Poros Sidrap-Soppeng: Segera Diaspal
Pemprov Sulsel merespons soal viral warga yang menanam pohon pisang di sepanjang Jalan Poros Pangkajene - Amparita, Kecamatan Tellu Limpoe, Sidrap.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) merespons soal viral warga yang menanam pohon pisang di sepanjang Jalan Poros Pangkajene - Amparita, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sidrap.
Diketahui, Jalan Poros Pangkajene-Amparita, Kecamatan Tellu Limpoe ini merupakan jalan provinsi.
Kondisi jalan yang rusak membuat warga kesal hingga nekat menanaminya dengan pohon pisang.
Usai viral, Pemerintah pun berjanji akan segera menangani jalan tersebut.
Menurut Kabid Pembangunan dan Preservasi Jalan Dinas, Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (DMBK) Provinsi Sulsel, Irawan Dermayasamin Ibrahim, pihaknya akan segera memperbaikinya.
"Ruas ini telah berkontrak dan akan segera dilakukan pengaspalan,” kata Irawan, dikutip Tribunnews.com dari Tribun-Timur.com, Senin (24/7/2023).
Baca juga: Viral 7 Ekor Sapi Dipelihara di Balkon Apartemen Lantai 5 di China, Tetangga Lapor Petugas
Kabid DMBK Sulsel mengatakan, Pemprov Sulsel dalam hal ini sudah merencanakan pembangunan dan perbaikan jalan poros tersebut sejak 2021.
Kemudian, untuk perbaikan jalan mulai dikerjakan tahun 2022.
Namun, rencana ini urung terjadi akibat pihak yang mengerjakan proyek tersebut putus kontrak tahun lalu (2022).
"Nah untuk kelanjutan tahun ini, sudah terkontrak awal juli, dan segera dikerjakan," tegas Irawan.
Dikatakan Irawan, pihak DBMK mengaku saat ini pihak pekerjanya sudah mulai mobilisasi alat dan bahan ke lokasi.
"Sekali lagi segera dikerjakan,” tambah Irawan.
Sementara itu, seorang warga sekitar, Maryam mengatakan, kalau Jalan Poros Soppeng - Sidrap sudah lama rusak.
Ia menyebut, jalan tersebut sudah berlubang.
"Mungkin sudah dua tahun rusak. Sudah berlubang sekali baru kalau siang berdebu jalanan," kata Maryam kepada Tribun-Timur.
"Sementara kalau hujan, bahaya kalau lewat di situ karena lubangnya sudah tidak kelihatan tertutup air. Mungkin karena warga sudah kesal jadi tanam pohon pisang di situ," tambah Maryam.
Menurutnya, jalanan Poros Soppeng-Sidrap itu juga sudah seringkali diperbaiki warga dengan cara ditimbun.
Namun, kini masih berluang dan warga sampai menanamim jalan menggunakan tanaman pisang.
Baca juga: 5 Fakta Kunker Jokowi di Bengkulu: Insiden Bupati Ditarik Paspampres hingga Viral Video Ibu Negara
Diketahui, aksi warga yang menanam pohon pisang tersebut viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, tampak sejumlah pohon pisang ditanam di sepanjang jalanan.
Pohon pisang sengaja ditanam di sepanjang jalanan rusak ini.
Hal itu, dimaksudkan sebagai bentuk kekecewaan masyarakat kepada Pemerintah Provinsi Sulsel karena tak kunjung memperbaiki jalanan tersebut.
"Atas nama Aliansi Desa Tanete dan Desa Allakuang turun ke jalan melakukan penanaman pohon pisang sebagai bentuk kekecewaan kepada Pemprov Sulsel," ucap warga yang merekam aksi penanam pohon di jalanan tersebut, dilansir Tribun Timur.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Tribun-Timur.com/Nining Angraeni, Faqih Imtiyaaz)