Waria di Bandung Penyedia Jasa Suntik Kolagen yang Bikin Pasien Meninggal Ditahan
Biasanya praktek yang dilakukan Tasdik alias Testy disuntikan ke payudaya atau hidung
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Tasdik alias Testy (56) harus mempertanggung jawabkan perbuatannya karena membuka praktek suntik kolagen tanpa izin bahkan hingga membuat korbannya meninggal dunia.
Testy mengaku, sudah melakukan praktek tersebut, sejak tahun 2001.
Awalnya ia membuka salon namun sepi pengunjung.
"Jadi terpaksa belajar praktik (suntik kolagen) itu dari temen, belajar," kata Testy, saat ditanya Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, di Mapolresta Bandung, Senin (24/7/2023).
Ia mengaku dengan membuka praktek tersebut penghasIlannya lumayan.
Baca juga: Dokter Estetik: Usia 25 Tahun, Tubuh Mulai Kurangi Produksi Kolagen Satu Persen Tiap Tahun
"Lumayan, sebulan rata- rata ada empat pasien," kata Testy, yang tangannya diborgol dan menggunakan baju tahanan ini.
Saat ditanya satu orang pasien untuk suntik kolagen dihargai Rp 2 juta, Testy membenarkannya.
"Tapi pasien waria mah murah, ada yang Rp 1,5 juta. Kadang-kadang diutang, dikredit," kata Testy.
Bahkan kata Testy kadang ada yang membayar uang mukanya saja dulu, Rp 300 ribu.
"Yang meninggal mah belum bayar sama sekali," katanya.
Biasanya praktek yang dilakukannya disuntikan ke payudaya atau hidung.
"Saya juga menyuntikan sendiri di bagian payudara, terus idung," katanya.
Saat digiring polisi tak ada raut penyesalan di wajah Testy, bahkan ia sempat sedikit tertawa dan terenyum.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Testy Waria Bandung Penyuntik Silikon Hingga Korbannya Tewas Bicara Blak-blakan, Korban Belum Bayar
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.