Sosok 2 Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Sukoharjo-Boyolali: Seorang Kepsek dan Penjahit
Berikut sosok dua terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Anti Teror di Sukoharjo-Boyolali, satu seorang kepala sekolah dan satunya adalah penjahit.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Tiara Shelavie
"Bahkan Keluarganya juga gak tau," ucap Hadi.
Hadi melanjutkan, dirinya juga tidak mengetahui komunitas yang diikuti oleh TN di luar rumah.
"Kalau kegiatannya di luar, kita enggak ngerti," tandasnya.
Baca juga: Densus 88 Tangkap Teroris di Sukoharjo, Hasil Pengembangan Penangkapan di Boyolali
Densus Amankan HP hingga panci presto
Camat Grogol, Herdis menguraikan, Densus 88 mengamankan sejumlah barang bukti dari rumah TN.
Petugas melakukan penggeledahan pada Kamis (3/8/2023) sekitar pukul 08.45 WI, sehari setelah TN ditangkap.
Pengeledahan dilakukan kurang lebih selama satu jam dengan disaksikan pihak terkait.
"Penangkapannya Rabu, sekira jam 9 malam. Terus tadi pagi.
Saya mendampingi untuk penggeledahan di rumah TN," imbuhnya, dikutip dari TribunSolo.com.
Herdis bersaksi melihat anggota Densus 88 mengamankan HP merk ZX warna hitam yang dalam kondisi rusak dan buku panduan maxim panci presto dari rumah TN.
Sementara itu, Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit tidak memberikan informasi lengkap perihal penangkapan terduga teroris di wilayahnya.
"Benar (ada penangkapan), hanya dari kita backup menjauh. Semua dari Densus Pusat," kata dia.
Penjahit ditangkap Densus 88
Beberapa hari sebelumnya, anggota Densus 88 Anti Teror juga melakukan penangkapan terduga teroris di wilayah Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Seorang warga berinisial S diamankan pada Jumat (28/7/2023).
S tangkap Densus 88 saat berada di jalan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.