Detik-detik Ledakan di Kafe Surabaya, 1 Karyawan Alami Luka Bakar, Diduga Akibat Tabung Gas Bocor
Seorang karyawan kafe di Surabaya alami luka bakar akibat ledakan gas elpiji. Korban sedang mempersiapkan operasional kafe saat kejadian.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Ledakan menghancurkan setengah bangunan kafe di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (17/8/2023) sekitar pukul 08.00 WIB.
Seorang karyawan kafe mengalami luka bakar akibat ledakan yang diduga berasal dari gas elpiji.
Kapolsek Tegalsari Polrestabes Surabaya, Kompol Imam Mustolih mengatakan korban yang berinisial TQ (25) tengah mempersiapkan operasional kafe pada pagi hari.
Korban kemudian mendengar suara kebocoran gas dari arah dapur.
Saat berjalan ke arah dapur, secara tiba-tiba tabung gas meledak dan menghancurkan separuh bagian kafe.
Baca juga: Rumah Calon Pengantin di Palembang Kebakaran Jelang 1 Bulan Pernikahan, Seserahan Ludes
TQ saat ini sedang menjalani perawatan di IGD RSUD dr Soetomo Surabaya karena mengalami luka bakar.
"Dugaan awal dari tabung gas elpiji yang ada di dalam kafe. Indikasi dari adanya suara desisan itu, kayaknya kebocoran tabung gas elpiji," paparnya, Kamis, dikutip dari TribunJatim.com.
Kompol Imam Mustolih menjelaskan setelah mendapat laporan adanya ledakan, Unit Reskrim Polsek Tegalsari langsung menuju lokasi kejadian.
Tim Inafis Polrestabes Surabaya turut membantu proses olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Kejadian ini, kondisi itu adalah dampak dari ledakan gas tersebut."
"Dapat kami laporkan hasil TPTKP dan olah TKP, bersama dari Satreskrim Polrestabes Surabaya, Inafis, sudah kami lokalisir untuk dilakukan pendalaman, apa yang menjadi sumber ledakan tersebut," tuturnya.
Salah satu saksi, Aris Sugeng Riyadi (50) membenarkan ledakan terjadi karena tabung gas dari dapur kafe.
Baca juga: BNPB: Waspadai Kebakaran Hutan dan Lahan di Wilayah IKN
Menurutnya suara ledakan terdengar cukup lama seperti petasan dalam skala besar.
"Ledakannya sekali tapi agak lama. Panjang. Kejadian kurang lebih jam 8. Kayak dirudal," jelasnya.