Jelang Habis Masa Jabatan, Ganjar Genjot Kualitas Layanan Air Bersih di Jawa Tengah
Ganjar mengatakan ada PR yang mesti dikerjakan bersama-sama untuk meningkatkan layanan air bersih
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Erik S
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masa jabatan Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jawa Tengah (Jateng) tinggal beberapa hari lagi.
Ganjar akan purnatugas sebagai gubernur terhitung pada 5 September 2023.
Baca juga: PDIP Tegaskan Tak Pernah Ada Bahasan soal Duet Ganjar-Anies: Bukan Wacana Partai
Di ujung masa jabatannya, Ganjar berupaya menggenjot kualitas layanan air bersih untuk masyarakat Jateng.
Pada Kamis (24/8/2023), Ganjar meresmikan kantor baru perusahaan pengelola air bersih daerah PT Tirta Utama Jateng (Perseroda) di Banyumanik, Kota Semarang, Jateng. Kantor baru itu diharapkan mendorong kinerja layanan perusahaan tersebut buat masyarakat.
“Kita mau ini bukan hanya sekadar gedung untuk mereka berkantor, tapi betul-betul butuh membuat kebijakan yang betul-betul progresif, khususnya dalam memberikan sumber air bersih kepada masyarakat,” kata Ganjar.
Ganjar mengatakan ada PR yang mesti dikerjakan bersama-sama untuk meningkatkan layanan air bersih pemerintah dengan meminimalisir gangguan-gangguan.
Gangguan tersebut, berupa aliran air yang mati, air yang kotor, atau pemenuhan kebutuhan air bersih yang belum mencukupi.
Menurut Ganjar, para pengelola air bersih mesti lebih sering berkoordinasi agar gangguan tersebut tidak lagi dirasakan masyarakat Jateng.
Baca juga: Tidak Ditemani Gibran Saat Kunker ke Solo, Ganjar: Izin Ada Acara
“Komunikasi dengan PDAM, coverage yang belum terpenuhi di mana, kondisi kedaruratannya seperti apa, maka kita mau kantor ini menjadi tempat untuk berpikir, berdiskusi, mendesain agar kemudian air bersih masyarakat di Jawa Tengah terpenuhi,” ucap Ganjar.
Terlebih, saat ini isu lingkungan hidup banyak didiskusikan para pemangku kebijakan beserta masyarakat luas karena kualitasnya yang menurun.
Dirinya ingin menghadirkan layanan air bersih terbaik agar kualitas hidup masyarakat Jateng semakin baik.
“Ini berkaitan dengan kualitas hidup masyarakat. Kalau air bersihnya belum didapat jangan harap kualitas kesehatan masyarakat juga baik,” sambung Ganjar.
Baca juga: Pengamat Nilai Ada 3 Faktor yang Bikin Elektoral Ganjar Puncaki Hasil Survei 2 Lembaga
Untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat, Ganjar membangun, mendistribusi, dan menggratiskan sistem penyediaan air minum (SPAM) hingga menjangkau daerah pelosok Jateng.
Layanan tersebut baru-baru ini hadir di Desa Gendoang, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang, Jateng.
Bantuan senilai Rp 371.722.000 itu dialokasikan dari APBD Provinsi Jateng untuk pengelolaan dan pengembangan SPAM lintas kabupaten dan kota