TRIBUNNEWS.COM - Tewasnya ajudan Kapolda Kaltara Irjen Daniel Adityajaya, Brigpol Setyo Herlambang meninggalkan duka mendalam bagi keluarga.

Kerabat keluarga, Iman (28) mengungkapkan tewasnya Brigpol Setyo meninggalkan seorang istri yang tengah hamil sembilan bulan.

"(Meninggalkan) anak satu, yang masih dalam kandungan selama sembilan bulan," katanya pada Minggu (23/9/2023) dikutip dari Tribun Jateng.

Iman juga mengatakan almarhum jarang pulang ke rumah lantaran harus bertugas kei luar pulau.

Bahkan, ketika Iman menikah pada bulan Mei, Brigpol Setyo tidak dapat hadir.

"Nikahan saya bulan Mei kemarin juga tidak datang," tuturnya.

Di sisi lain, Iman mengatakan keluarga baru mengetahui tewasnya Brigpol Setyo pada Jumat (22/9/2023) siang.

Baca juga: 5 Fakta Ajudan Kapolda Kaltara Tewas di Rumah Dinas, Diduga Tertembak, Jenazah Diautopsi di Semarang

Ia menyebut Brigpol Setyo tewas setelah menunaikan ibadah salat Jumat.

"Infonya kecelakaan ketembak saat bersihin senjata selepas salat Jumat," paparnya.

Sementara terkait jenazah Brigpol Setyo, Iman menyebut akan diberangkatkan pada pukul 03.00 WIB lalu diterbangkan terlebih dahulu atau transit ke Bandara Juanda Surabaya.

Kemudian, jenazah baru diberangkatkan ke rumah duka di Desa Sumber Agung, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal.

Namun sebelum diantar ke rumah duka, jenazah Brigpol Setyo akan diautopsi terlebih dahulu di RS Bhayangkara Semarang.

Kini, jenazah sudah tiba di RS Bhayangkara Semarang pada Sabtu siang pukul 12.15 WIB.

Berdasarkan pantauan Tribun Jateng, rumah duka telah didatangi pelayat.

Beberapa karangan bunga dari Kapolda Kaltara Irjen Daniel Aditya Jaya, Kapolres Kendal AKBP Feria Kurniawan, keluarga besar Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jateng dan lainnya tampak terlihat di rumah duka.

Jenazah Brigpol Setyo pun akan dimakamkan dengan prosesi pemakaman Polri di Kendal.

Namun, belum diketahui kapan pemakaman akan dilakukan.

Kapolda Kaltara Hadir ke Rumah Duka

Berdasarkan pantauan di YouTube Tribun Jateng, Irjen Daniel Adityajaya turut hadir dalam pemakaman ajudannya tersebut.

Ia tampak mengenakan baju batik berwarna cokelat.

Baca juga: IPW:  Propam Harus Ungkap Kematian Ajudan Kapolda Kaltara demi  Hindari  Spekulasi Publik

Bahkan, Daniel bersama Kabid Humas Polda Kaltara, Kombes Pol Budi Rachmat turut mengantarkan jenazah untuk keperluan autopsi.

Jenazah Brigpol Setyo pun turut diantar istri dan keluarganya ke RS Bhayangkara.

Kronologi Tewasnya Brigpol Setyo

Masih dikutip dari Tribun Kaltara, penyebab Brigpol Setyo tewas diduga akibat tertembak senjatanya sendiri dengan jenis HS-9 dengan nomor seri : HS178837 Inventaris Dinas.

Budi mengungkapkan Brigpol Setyo ditemukan tewas di rumah dinasnya pada Jumat (22/9/2023) pukul 13.10 WITA.

Pada saat itu petugas dari tim dari Dokkes Polda Kaltara sempat melakukan pemeriksaan, dan denyut nadi korban HS sudah tidak ditemukan alias sudah meninggal.

Baca juga: Ajudan Kapolda Kaltara Tewas, Jenazah Diautopsi di RS Bhayangkara Semarang, Dimakamkan di Kendal

Setelah itu tim dari Ditreskrimum dan Bid Propam Polda Kaltara langsung melakukan olah tempak kejadian perkara (TKP).

Budi menduga bahwa tewasnya Brigpol Setyo bukan karena bunuh diri.

"Bukan mengakhiri hidup, dugaan sementara korban sementara membersihkan senjata api, jadi akibat kelalaian," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jateng/Iwan Arifianto)(Tribun Kaltara/Edy Nugroho)

Artikel lain terkait Ajudan Kapolda Kaltara Tewas