Fakta Murid SD di Bandung Barat Keracunan, 1 Orang Meninggal hingga Bahan Baku Dibawa ke Lab
Inilah fakta-fakta 34 murid SD di Kabupaten Bandung yang keracunan jajanan cimin. 1 Orang meninggal karena komorbid
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Suci BangunDS
"Satu siswa meninggal dunia di Rumah Sakit Dustira karena ada comorbid atau penyakit penyerta yaitu thalasemia," ujar Burhan, dikutip dari TribunJabar.id.
Burhan mengatakan, siswa tersebut sebelumnya telah memiliki riwayat kontrol kesehatan di RS Hudi Sadikin (RSHS) Bandung.
"Jadi penyakit penyerta Thalasemia yang dialami satu siswa itu diketahui dari riwayat kontrolnya ke RSHS Bandung," kata Burhan.
Menurut Burhan, keracunan yang dialami siswa tersebut memperparah kondisi penyakit.
"Dugaan penyebabnya dari jajanan cimin atau olahan makanan dari aci yang pakai bumbu pedas, mungkin dari pedasnya ini (keracunan)," ucapnya.
Baca juga: Puluhan Siswa SD di KBB Keracunan Jajanan Cimin, 1 Orang Meninggal, Alami Mual hingga Diare
Bahan Baku Dibawa ke Laboratorium
Sampel makan cimin pun dibawa untuk diuji di laboratorium Labkesda Jawa barat.
Mengutip TribunJabar.id, Burhan mengatakan ada tujuh bahan yang dibawa untuk uji laboratorium.
Tujuh bahan tersebut yakni:
- Terigu
- Bahan cabai kering
- Penyedap rasa
- Bumbu bawang
- Cimin siap goreng
- Bumbu keju
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.