Viral Siswa SD di Situbondo Sayat Tangan Sendiri, Bupati Karna Suswandi: Saya Belum Tahu
Aksi 11 siswa SD di Situbondo sayat tangan sendiri viral beberapa hari terakhir, Bupati Situbondo, Karna Suswandi atau Bung Karna mengaku belum tahu.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, SITUBONDO - Aksi 11 siswa SD di Situbondo, Jawa Timur sayat tangan sendiri viral beberapa hari terakhir.
Anak SD tersebut menyayat tangan sendiri menggunakan alat kesehatan (Alkes) untuk cek GDA stick.
Diduga mereka ingin mengikuti tren yang viral di media sosial, TikTok.
Baca juga: Tren Sayat Tangan di TikTok, 11 Siswa SD di Situbondo Lukai Tangan Sendiri, Polisi Turun Tangan
Ketika dikonfirmasi ke kepala daerah, responsnnya mengejutkan.
Bupati Situbondo, Karna Suswandi atau Bung Karna mengaku belum mengetahui dan mendapat informasi serta laporan soal siswa SD sayat tangan sendiri.
"Saya belum tau," ujar singkat Bung Karna, panggilan Bupati Karna Sswandi saat dikonfirmasi di Pemkab Situbondo, Kamis (05/10/2023).
Mantan kadis PU Bina Marga dan Pengairan Bondowoso ini mengatakan, pihaknya berjanji masih akan menanyakan persoalan adanya siswa yang menyayat tangannya itu.
"Biar saya tanyakan dulu ya," katanya.
Baca juga: Ikuti Tren TikTok, 11 Siswa SD di Situbondo Sayat Tangan Sendiri
Diberitakan sebelumnya, Siswa sekolah dasar di Situbondo, menyayat tangannya sendiri.
Mereka menyayat lengan sendiri menggunakan alat kesehatan (Alkes) jenis alat untuk cek GDA stick, diduga ingin mengikuti tren yang viral dimedia sosial.
Terungkapnnya, aksi tiru tiru para siswa kelas IV hingga VI ini diketahui para guru sekolahnya yang melihat tangan siswanya penuh luka goresan di tangannya.
Selanjutnya guru sekolah tersebut melaporkan kepada pihak kepala sekolah.
Baca juga: 11 Murid SD di Situbondo Jatim Sayat Tangan Karena Terpengaruh TikTok, Ini Kata Dinas Pendidikan
Berdasarkan laporan itu, pihak langsung melakukan pemeriksaan terhadap seluruh siswanya dikelas dan menemukan belasan anak didiknya tangan tedapat luka goresan.
Bahkan untuk memcegah kejadian yang meresahkan wali murid itu, anggota Samapta Polres Situbondo, melakukan razia kepada para pedagang mainan di sekolah sekolah.
Tujuannya, tidak lain untuk mengantisipasi dan mencegah terjadinya persoalan yang menghebohkan dunia pendidikan di Kabupaten Situbondo.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Reaksi Tak Terduga Bupati Bung Karna atas Fenomena Viral Siswa SD Sayat Tangan Sendiri, 'Belum Tau',