Lepas 37 Atlet untuk Bertanding di Asian Paragames, Pj Gubernur Jateng: Buktikan dengan Prestasi
Provinsi Jawa Tengah mengirimkan 37 atlet National Paralympic Indonesia Jateng untuk bertanding di event The 4th Asian Paragames.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Provinsi Jawa Tengah mengirimkan 37 atlet National Paralympic Indonesia Jateng untuk bertanding di event The 4th Asian Paragames. Mereka akan mengikuti kompetisi di Hangzhou Cina pada 16 hingga 29 Oktober 2023.
Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (P) Nana Sudjana menilai, banyaknya atlet NPCI Jateng yang dikirim ke Hangzhou adalah kepercayaan yang diberikan negara untuk Jawa Tengah. Dari total 132 atlet yang dikirim, Jawa Tengah mendapat porsi atlet yang terbilang besar.
"Ini cukup membahagiakan. 37 itu kalau diprosentasekan berapa? Kalau kita bagi 35 provinsi, jadi ini suatu kepercayaan yang harus kalian pertanggungjawabkan," kata Nana saat bertemu para atlet dan pelatih di Kusuma Sahid Prince Hotel, Jumat (13/10/2023) malam.
Berhasil mewakili Indonesia bukanlah hal yang mudah, lanjutnya. Para atlet sudah berhasil melalui fase persaingan ketat. Artinya, para atlet yang terpilih adalah atlet-atlet terbaik.
Baca juga: Pemprov Jateng Raih Peringkat Pertama Dalam JDIH Award 2023
"Jadi terpilih mewakili Indonesia, berarti kalian merupakan atlet yang terbaik. Atlet Indonesia terbaik di bidangnya masing-masing. Maka buktikan dengan prestasi dan saya harapkan pulang untuk membawa medali," tuturnya seraya memberikan semangat
Nana pun berpesan, agar dalam bertanding, para atlet tidak hanya bertumpu pada fisik. Mereka didorong untuk pandai berstrategi. Kenali kelebihan dan kelemahan lawan dengan baik. Kelemahan lawan itu, yang harus bisa diungguli atlet Jateng.
Di samping kesiapan atlet, dirinya menilai peran para pelatih tidak kalah penting. Seorang pelatih punya pengaruh besar dalam membentuk mental juara bagi atletnya.
"Saya minta agar dapat mendampingi para atlet dengan sebaik-baiknya. Berikan mereka selalu motivasi. Motivasi ini sangat penting masalahnya. Karena mental itu juga kadang-kadang tergantung atletnya. Di samping tergantung atlet, juga pengaruh dari pelatih," pesannya.
Nana juga menambahkan, kekompakan menjadi salah satu kunci kemenangan. Maka para atlet dari Jateng harus bisa menjaga kekompakan, serta nama baik Indonesia di dunia internasional.
Untuk memberikan semangat dan mendukung keberangkatan para atlet ke Huangzhou, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memberikan uang saku kepada 37 atlet dan 27 pelatih. Setiap atlet dan pelatih mendapatkan uang saku sebesar Rp 3.000.000
Ketua NPCI Jateng Osrita Muslim mengatakan, ada 11 cabang olahraga yang nantinya diikuti para atlet NPCI Jateng. Kesebelas cabang olahraga itu adalah atletik, bulutangkis, boccia, lawn bowls catur, renang, menembak, balap sepeda, judo, angkat berat, dan tenis meja.
Baca juga: Pemprov Jateng Revitalisasi Pasar Bawang Sengon Brebes, Buat Pedagang Lebih Nyaman
Osrita menyadari, atlet Jawa Tengah tentu akan menghadapi ketatnya pertarungan di event Asian Paragames. Pihaknya senantiasa berusaha meningkatkan semangat para atlet, agar mereka mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam bertanding.
"Kami terus berusaha meningkatkan semangat para atlet Jateng, agar menunjukkan kemampuan terbaiknya di Asian Paragames tahun 2023," ungkapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.