Fakta Mertua Bunuh Menantu yang Hamil 7 Bulan di Pasuruan, Motif hingga Pengakuan Ibu Korban
Dalam pengakuannya kepada polisi, Khoiri tega membunuh menantunya karena dilatarbelakangi persoalan utang.
Penulis: Daryono
Editor: Sri Juliati
Tidak hanya diperlakukan dengan baik, sang besan selama ini juga memberikan oleh-oleh apabila dirinya berkunjung.
Menurut Nurul, sang besan juga tidak menunjukkan perilaku aneh ketika bersosialisasi.
"(Dugaan penyakit kejiwaan) enggak ada," ujar dia.
Nurul pun berharap agar pihak kepolisian bisa bertindak adil dalam mendalami kasus tersebut.
Dia juga meminta pelaku pembunuhan anaknya bisa mendapatkan hukuman berat.
"Dihukum seberat beratnya, dihukum seadil-adilnya. Kalau orang meninggal ya berarti sudah meninggal, jadi (pelaku) dihukum seberat beratnya," tutupnya.
4. Sosok FAH
Nurul juga mengungkap sosok anaknya, FAH, yang tewas dibunuh mertuanya sendiri.
Dikatakannya, FAH merupakan sosok wanita yang pendiam, patuh perintah dan nasehat orangtua, dan rajin gemar membantu pekerjaan rumah tangga selama di rumah, sebelum akhirnya menikah pada Mei 2023.
Selain itu, FAH juga sosok wanita yang pintar memasak.
"Pendiam. Gak neko-neko. Kalau soal makan dia pilih-pilih, karena dia bisa masak sendiri. Kalau di rumah sebelum nikah dia masakkan kami," ujar Nurul Afini.
5. Menikah setelah dijodohkan
Nurul Afini mengatakan FAH dan Sueb menikah pada Mei 2023.
Pernikahan itu bermula saat keduanya dijodohkan oleh paman FAH.