Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seluruh Jasad Awak Pesawat Super Tucano yang Jatuh di Pasuruan Ditemukan Kondisi Meninggal Dunia

Seluruh awak pesawat tempur TNI AU Super Tucano yang jadi korban dalam kejadian ini menduduki jabatan penting di Lanud Abdulrachman Saleh.

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Seluruh Jasad Awak Pesawat Super Tucano yang Jatuh di Pasuruan Ditemukan Kondisi Meninggal Dunia
Kolase Tribunnews/Kompas Tv
Empat jenazah awak pesawat tempur TNI Super Tucano yang jatuh di area Watu Gede, Kecamatan Puspo, Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (16/11/2023) berhasil ditemukan dan dievakuasi. 

Awalnya, ada sebanyak empat pesawat Super Tucano take off dari Lanud Abdulrachman Saleh pada pukul 10.50 WIB, melaksanakan latihan profisiensi formasi.

Namun, dua pesawat tidak kembali ke Lanud Abdulrachman Saleh karena jatuh.

Agung menjelaskan bahwa para kru menghadapi awan yang cukup tebal ketika latihan dilakukan.

Lalu pada pukul 11.18 WIB, kedua Super Tucano dengan nomor ekor TT-3111 dan TT-3103 hilang kontak.

Sedangkan dua Super Tucano lainnya, kembali mendarat di Lanud Abdulrachman Saleh sekitar pukul 11.31 WIB.

Terhitung sejak Senin (29/11/2021) kemarin, dua pesawat EMB - 314 Super Tucano dari Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh Malang sudah berada di Lanud Anang Busra. Selama empat hari ke depan pesawat Super Tucano akan melaksanakan operasi pengamanan wilayah udara.
Terhitung sejak Senin (29/11/2021) kemarin, dua pesawat EMB - 314 Super Tucano dari Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh Malang sudah berada di Lanud Anang Busra. Selama empat hari ke depan pesawat Super Tucano akan melaksanakan operasi pengamanan wilayah udara. (TRIBUNKALTARA.COM/HO-DISPEN LANUD ANANG BUSRA)

Untuk kru dari dua Super Tucano yang jatuh tersebut, masing-masing adalah Letkol Pnb Sandhra Gunawan sebagai front seater dan Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya sebagai back seater di Super Tucano TT-3111.

Sedangkan Mayor Pnb Yuda A. Seta sebagai front seater dan Kolonel Pnb Subhan sebagai back seater di Super Tucano TT-3103.

Berita Rekomendasi

Belum diketahui pasti penyebab jatuhnya kedua pesawat tempur milik TNI AU itu. 

Kepala Dinas Penerangan TNI AU, Marsekal Pertama TNI R Agung Sasongkojati menyebut para kru sempat menghadapi awan yang cukup tebal ketika latihan dilakukan.

Ia juga memastikan bahwa pesawat dalam kondisi laik terbang sebelum take off.

Pesawat buatan Brasil yang dibeli Indonesia pada 2012 lalu juga dirawat dengan baik.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Seluruh Jenazah Awak Pesawat Super Tucano TNI AU Ditemukan, Jumat Pagi Diberangkatkan ke Rumah Duka

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas