Polisi Ungkap Motif Pria Bunuh Istri di Blitar, Disebut Karena Masalah Asmara
SH diketahui membunuh istrinya sendiri, Fitriani (21) yang jasadnya dikubur di kamar rumah lamanya dan ditemukan sudah dalam kondisi tinggal tulang.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
Seminggu sebelum pembunuhan, ternyata istri SH diserahkan kepada pria lain (PIL).
Pria tersebut adalah pria idaman lain dari Fitriani.
Baca juga: Kasus Suami Bunuh Istri di Blitar: Pelaku Sempat Serahkan Istri ke Pria Lain, Dicor Setahun Kemudian
Kakak ipar SH, Subagyo mengonfirmasi kabar penyerahan tersebut, karena ia juga menjadi saksi, Fitriani diserahkan ke pria lain oleh SH.
Seminggu setelah penyerahan tersebut, korban kembali ke rumah SH.
Namun saat berada di rumah, keduanya cekcok.
Hingga pada akhirnya, SH memukulkan kayu ke kepala ibu 2 anak tersebut.
Korban pun jatuh ke lantai dan diangkat ke kamar supaya tak ketahuan anak-anaknya.
Setelah itu, SH membersihkan darah di tubuh korban lalu menggali lubang untuk menguburkan Fitriani.
"Setelah itu, pelaku menggali lubang dengan kedalaman sekitar satu meter di kamar untuk mengubur korban," ujar AKBP Danang Setiyo PS.
AKBP Danang mengatakan, korban dimasukkan dengan cara dibungkus dengan selimut.
"Korban dimasukkan ke lubang dengan posisi duduk, lalu diuruk dan pintu dikunci," katanya.
Baca juga: Fakta Lokasi Penemuan Kerangka Manusia di Blitar, Kamar Digembok 2 Tahun, Disebut Tempat Keris
Setelah satu tahun berlalu, SH mengecor bagian atas dari galian.
"Pengakuan pelaku, pelaku baru mengecor bagian atas galian untuk mengubur korban setahun kemudian setelah kejadian (pembunuhan)," ujarnya.
Setelah itu, pintu kamar pun dikunci hingga akhirnya rumah tersebut dijual kepada Sugeng Riyadi, kakak ipar lainnya dari SH.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.